KORANRIAU.co,PEKANBARU- Empat orang diduga pegawai Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Riau diamankan Polres Pelalawan. Mereka terjaring operasi tangkap tangan (OTT) usai memeras seorang pemilik lahan di kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT).
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto membenarkan adanya OTT 4 orang oknum DLHK Riau tersebut. Dimana modusnya pelaku menangkap alat berat dengan alasan penegakan hukum karena alat berat diduga bekerja di kawasan HPT.
"Usai berhasil mengamankan alat berat itu, pelaku menawarkan kasus tersebut mau diselesaikan di tempat atau diselesaikan di Pekanbaru," terangnya
Dalam kasus itu pelaku kemudian meminta uang senilai Rp30 juta agar kasus tersebut tidak sampai ke ranah hukum. Akhirnya terjadi negosiasi antara pelaku dan korban. Kemudian disepakati untuk menyelesaikan kasus itu, pelaku harus menyetorkan uang senilai Rp15 juta kepada para pelaku.
"Korban baru menyerahkan uang senilai Rp4 juta, sisanya akan menyusul dengan menyepakati titik pertemuan di Desa Segati Simpang Basrah Langgam KM 90," terang Narto.
Namun korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Pihak Polres Pelalawan akhirnya melakukan penyelidikan.
Sementara, korban kemudian menyerahkan uang untuk kedua kalinya sebesar Rp5 juta. Sehingga sisa yang harus dibayarkan kepada pelaku sebesar Rp6 juta.
Saat penyerahan itu, pihak kepolisian juga berhasil mengamankan pelaku. Para pelaku akhirnya digiring ke Polres Pelalawan untuk dimintai keterangan.
Sementara Kepala DLHK Riau, Maamun Murod mengatakan pihaknya belum bisa memberikan penjelasan lebih banyak. Pasalnya, pihaknya saat ini tengah melakukan pendalaman terhadap informasi tersebut.
"Kami belum bisa menjelaskan lebih banyak. Ini masih kami konfirmasi dulu kebenarannya,"tutur Murod.nor
No Comment to " Empat Diduga Pegawai DLHK Riau Kena OTT Polres Pelalawan "