Browsing "Older Posts"

  • Realisasi Belanja APBN di Riau Tembus Rp25,72 Triliun

    By redkoranriaudotco → Kamis, 30 November 2023



    KORANRIAU.co,PEKANBARU - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Riau mencatat hingga bulan Oktober tahun 2023 realisasi belanja negara yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2023 di Provinsi Riau sudah mencapai Rp 25,72 Triliun.

    "Realisasi belanja negara di Riau yang bersumber dari APBN hingga bulan Oktober mencapai mencapai 81,22 persen dari pagu. Terjadi pertumbuhan 3,14 Persen dari tahun sebelumnya," ujar Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Riau, Agnes Sediana, Kamis (30/11/2023).

    Ia mengatakan adapun alokasi anggaran belanja negara sebesar Rp25,72 Triliun tersebut terdiri dari Rp6,291 triliun dialokasikan pada Kementerian/Lembaga (K/L), dan sebesar Rp19,433 triliun dialokasikan untuk Transfer Ke Daerah (TKD).

    Ia merincikan bahwa realisasi belanja K/L di Riau mencapai Rp6,291 triliun terdiri dari realisasi belanja pegawai Rp2,608 triliun atau 81,67 persen, belanja barang Rp2,839 triliun atau 69,98 persen, belanja modal Rp824,08 miliar atau 61,89 persen, dan bantuan sosial Rp20,38 miliar atau 58,22 persen dari pagu.

    "Untuk realisasi belanja Kementerian / Lembaga (K/L) mengalami pertumbuhan sebesar Rp676,37 Miliar atau 12,04 persen. Kenaikan disokong terutama oleh belanja barang, mayoritas pada satker-satker terkait persiapan Pemilu terutama KPU dan Bawaslu. Kenaikan bantuan sosial dalam bentuk bantuan pendidikan kepada mahasiswa di UIN Suska dan STAIN Bengkalis," cakap Agnes.

    Sementara itu untuk penyaluran Transfer ke Daerah (TKD) sampai dengan tanggal 31 Oktober 2023 secara nominal mengalami kenaikan sebesar 0,56%, tersalur sebesar Rp 19,43 T (84,29%), capaian ini lebih tinggi dibandingkan TA 2022 sebesar Rp 19,33 T (76,14%).

    "Seluruh TKD tumbuh kecuali DAU dan DAK Fisik. Kontraksi pada DAU disebabkan pengelompokan DAU menjadi block dan specific grant menyebabkan realisasi DAU disalurkan per kategori sehingga nilai setiap penyaluran menjadi lebih kecil. DAK Fisik terkontraksi karena terdapat bidang yang gagal lelang, batal kontrak, dan belum salur karena rekomendasi sekaligus yang batasnya bulan Desember," jelasnya.

    Adapun untuk realisasi Pendapatan Wilayah Riau sampai dengan 31 Oktober 2023 yaitu untuk Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) tertinggi terdapat pada satker UNRI dan UIN Suska terkait layanan Pendidikan, KSOP Dumai dan Tj Buton terkait jasa kepelabuhan, Ditlantas Polda Riau terkait penerbitan BPKB, STNK, dan TNKB, serta Kantor Imigrasi Pekanbaru terkait penerbitan paspor.

    "Pendapatan dan Hibah Rp 22,66 Triliun atau 88,33 persen, dengan belanja negara Rp 25,72 Triliun atau 81,22 persen," pungkasnya.  ck/nor

  • Polda Riau Tangkap Dua Perampok Toke Sawit

    By redkoranriaudotco →




    KORANRIAU.co,PEKANBARU - Ditreskrimum Polda Riau menangkap dua perampok bersenjata api di Kampar, Riau. Keduanya inisial Fm dan W menembak korbannya Hartono yang merupakan tauke sawit.

    Kabid Humas Polda Riau Kombes Herry mengatakan, uang korban Rp 742 juta dirampok pelaku. Saat ini korban masih berada di rumah sakit akibat ditembak pelaku di bagian wajah.

    "Uang ratusan juta hasil perampokan itu disimpan oleh Fm ke istinya inisial NK Rp200 juta dan kakak angkatnya M Rp500 juta," ujar Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Asep Darmawan kepada Media Center Riau, Kamis (30/11).

    Meski dititipkan, sebagian uang itu juga dipakai oleh pelaku untuk membeli kebutuhan rumah tangga. Uang Rp742 juta dibagi untuk eksekutor Rp 500 jutaan, sedangkan W dapat Rp242 juta. 

    "Uang tersebut setelah dibagi dibelikan mesin cuci, ada speaker, blender, mesin cuci. Ya ada juga yang dipakai beli rumah, jalan-jalan dan bayar hutang," kata Asep.

    Aksi perampokan terjadi pada 13 November lalu. Saat itu korban pergi mengambil uang untuk setor ke toke sawit. Korban merupakan warga Tapung dan dibawa ke rumah sakit baru selesai operasi.

    Namun dalam perjalanan, korban diadang dua orang pelaku dengan sepeda motor hitam yang dikendarai tersangka Fm dan W. "Pelaku Fm langsung menembak korban bagian wajah yang menembus leher hingga membuat peluru bersarang," kata Asep.

    Lalu kedua pelaku langsung menggasak uang tunai yang dibawa oleh korban sebanyak Rp742 juta. 

    Sementara itu Kabid Humas Polda Riau Kombes Heri mengatakan aksi perampokan terjadi di Jalan Garuda Sakti KM 31, Pantau Cermin, Kabupaten Kampar. Lokasi tersebut adalah rute korban pulang saat menjemput uang untuk setor ke toke atau bos veron sawit.

    Setelah mendapat laporan keluarga korban, polisi langsung memburu pelaku. Dua pelaku berinisial Fm dan W ditangkap di Batam dan Rokan Hilir. "Dua pelaku ditangkap pada 26 November dan 29 November lalu di Batam dan satu lagi inisial W di Bagan Sinembah," kata Heri.

    Dari hasil pemeriksaan, pelaku Fm kabur ke Batam usai beraksi. Bahkan uang yang didapat dibagikan ke sejumlah keluarga serta dibelikan barang-barang.

    Usut punya usut, ternyata Fm merupakan residivis kasus serupa yang belum lama bebas. Dia sebelumnya ditangkap Polres Kampar setelah merampok warga bersama abang kandungnya yang kini masih diburu.

    Fm adalah warga Lampung, selaku eksekutor. Tahun 2020 juga kasus yang sama baru keluar, kakaknya masih DPO lalu main lagi pada 13 November kemarin ditangkap di Batam. 

    "Sedangkan W alias Dodo yang menggambar situasi dan sering ikut mengawal ambil uang dari veron, dia ditangkap pada 29 November kemarin sore," katanya.

    Heri menjelaskan mengaku senjata didapat dari abang Fm yang merupakan buronan. Sementara W berperan srbagai orang yang menggambar atau memantau korban sebelum beraksi.

    "Pelaku sama-sama kerja di kebun. Jadi korban ini orang bekerja di veron yang biasa narik uang untuk. Saat itu pelaku tidak mau mengawal korban, maka jalur yang akan dilintasi sudah tahu. WO yang biasa ngawal korban tapi sekarang beraksi," pungkasnya. mc/nor
  • Ini Serangkaian Kegiatan LAMR di Kabupaten/Kota

    By redkoranriaudotco →



    KORANRIAU.co,PEKANBARU--Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) kembali menyelenggarakan berbagai kegiatan di sejumlah kabupaten/kota.


    Setelah sukses menyelenggarakan Pencegahan Stunting, Ustadz Kunjung, Anjang Sana Adat  Insan Pers,  Penataan Pranata dan Struktur Adat Kerajaan Rokan, lembaga ini menyelenggarakan Anjung Kaligrafi, Syiar Syair, dan Kenduri Pantun, Senin - Rabu lalu. 


    Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Harian (Sekum DPH) LAMR Provinsi Riau Datuk Jonnaidi Dasa kepada media mengatakan, tiga kegiatan terakhir menandai berakhirnya kegiatan LAMR di kabupaten tahun 2023. Tetapi kegiatan LAMR yang dilaksanakan di ibu kota provinsi tahun 2023, masih tinggal beberapa antara lain Syarahan Adat, Majelis Dzikir, dan Pelantikan Tameng Adat. 


    Diperoleh keterangan, kegiatan Anjung Kaligrafi Arab-Melayu dilaksanakan di Pasirpengarayaian hari Senin, disusul Syair Syair di Rengat hari Selasa, dan Kenduri Pantun di Selatpanjang hari Rabu. Beberapa hari sebelumnya, dilaksanakan penataan pranata dan struktur adat Kerajaan Rokan. 


    Beberapa bulan sebelumnya, LAMR Provinsi Riau, juga melaksanakan sejumlah kegiatan di kabupaten. Tercatat Upaya Pencegahan Stunting pada Masyarakat Sakai dan Bonai, Ustadz Kunjung di Akit  (Rupat) dan Anak Rawa (Sungai Apit), serta Anjang Sana Adat Insan Pers di Rantau Baru, Pelalawan. 


    "Komitmen kita memang memperbanyak kegiatan di kabupaten/ kota karena yang memiliki  masyarakat adat memang LAMR kabupaten/ kota,  sehingga mereka tidak hanya menjadi objek, tetapi juga subjek kegiatan. Kita berupaya meningkatkan hal-hal semacam ini, " kata Jonnaidi Dasa, seraya menambahkan bahwa penglokasian kegiatan semacam ini telah mulai dilaksanakan tahun lalu. 


    Menurutnya, LAMR Provinsi Riau akan berupaya memperbanyak kegiatan di kabupaten/ kota, bekerja sama dengan LAMR  setempat. Apalagi, hal semacam ini disambut hangat oleh kabupaten/ kota, sehingga dapat menjadi model kegiatan yang mereka kembangkan sendiri. rls/nor
  • Sidang Prapid Polsekta Rumbai, Ahli Pidana Sebut Penetapan Tersangka Cacat Hukum

    By redkoranriaudotco →

     

    Foto: Ahli Pidana FH UNRIErdiansyah SH MH saat memberikan keterangan di PN Pekanbaru.






    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Sidang Pra Peradilan (Prapid) terhadap Kapolsekta Rumbai yang  diajukan Jhon Hendri HS (54), seorang petani warga Jalan Kartika Sari, kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru.

    Kali ini, sidang yang dipimpin hakim tunggal Hendah Karmila Dewi SH MH mendengarkan keterangan Ahli Pidana Fakultas Hukum (FH) Universitas Riau (UNRI) Erdiansyah SH MH. Ahli ini dihadirkan ke persidangan oleh Mince Hamzah SH MH PhD, selaku kuasa hukum Jhon Hendri.

    Saat itu Mince mempertanyakan tentang mekanisme dalam proses penetapan tersangka yang dilakukan penyidik (Termohon) yang tidak sesuai prosedural. Jhon Hendri disangkakan Pasal 242 dan 378 KUHPidana tentang memberikan keterangan palsu dan penipuan.


    Erdiansyah menyebutkan, jika pasal yang disangkakan kepada Jhon tidak ada kesesuaian dengan tindak pidana yang dilakukan. Artinya, penerapan pasal dinilai tidak tepat.

    "Pasal 242 KUHP Itu hanya milik hakim dan bukan penyidik. Pasal ini baru bisa diterapkan ketika seseorang itu dibawah sumpah telah memberikan keterangan palsu di persidangan,"katanya.

    Kemudian, terkait penerapan  Pasal 378 KUHP  tentang penipuan juga tidak tepat disangkakan kepada Pemohon. Ini karena,  pemohon  tidak  memiliki  keterikatan hukum dengan  pelapor (Nurleli-red).

    Keterikatan hukum itu justru antara  Nurleli dengan Komar Siantar dalam hal jual-beli tanah. Sementara, Jhon  dalam hal ini hanya korban, karena tanah miliknya yang dijual Nurleli ke Komar.

    "Jadi  siapa yang  melakukan kebohongan dan siapa  yang dirugikan disini adalah  antara Si A (penjual-red) dan Si B (pembeli-red). Sementara Si C (pemohon) hanya menjadi korban dalam hal ini, kenapa dijadikan  tersangka,"tegas Wakil Dekan FH UNRI ini.


    "Penetapan tersangka ini kabur atau error. Artinya, penetapan tersangka ini tidak sah dan cacat hukum,"ungkap Erdiansyah.

    Erdiansyah  juga menegaskan, dalam penetapan tersangka penyidik harus memiliki dua alat bukti yang sah sesuai Pasal 184 KUHAP. Sebelum ditetapkan tersangka, penyidik juga harus melalui mekanisme serangkaian pemeriksaan saksi dan gelar perkara. Tanpa itu, maka non prosedural serta cacat hukum. 


    Mince  juga menyinggung soal Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang dikirim termohon ke kejaksaan, setelah dilakukannya penyidikan terlebih dahulu. Menurut Erdiansyah, hal itu tidak prosedural.

    Menurut Erdiansyah, penyidik seharusnya mengirimkan SPDP dalam kurun waktu 7 hari sebelum dilakukan penyidikan. Bukan setelah dilakukan penyidikan.

    "Namanya  surat perintah dimulainya penyidikan, tentu  dikirim penyidik sebelum dilakukannya penyidikan. Kalau dikirim setelah penyidikan, artinya itu tidak prosedural,"jelasnya.


    Selanjutnya, terkait  surat penangkapan terhadap pemohon yang diberikan termohon tidak memiliki tanggal dan hanya tandatangan Kapolsekta Rumbai. Erdiansyah menegaskan, surat  harus jelas locus dan tempus -nya. Surat resmi yang tidak memiliki nomor dan tanggal, dinilai tidak jelas (obscuur-red) dan cacat hukum karena menyangkut nasib seseorang.


    Non prosedural lainnya yang dilakukan Polsekta Rumbai menurut Mince, terkait surat perintah penyitaan yang dilakukan termohon tanpa izin dari Pengadilan. Anehnya, surat izin penyitaan baru dikeluarkan pengadilan, setelah beberapa hari termohon melakukan penyitaan.


    "Sebelum melakukan penyitaan, penyidik harus meminta persetujuan   pengadilan setempat. Apabila penyitaan dilakukan sebelum dikeluarkannya izin pengadilan maka itu cacat hukum,"terang Erdiansyah.


    Terakhir, Mince mempertegas soal rangkaian penangkapan, penetapan  tersangka, penyitaan  yang dilakukan  Polsekta Rumbai yang tidak sesuai standar operasional prosedural (SOP) itu,  Erdiansyah menegaskan  hal  itu adalah cacat hukum. Artinya, pemohon tidak sah ditetapkan sebagai tersangka Pasal 242 dan 378 KUHPidana.

    Untuk diketahui, Jhon Hendri mengajukan Prapid terhadap Polsekta Rumbai, karena menilai penetapan tersangka terhadapnya tidak sesuai SOP. Jhon ditetapkan tersangka Tanpa ada Surat Tugas dan Tanpa Surat Perintah Penyidikan, Tanpa Gelar Perkara dan Tanpa pemeriksaan terhadap para saksi dan pemeriksaan calon tersangka. Lalu diterbitkan Surat Perintah Penahanan Nomor: SP.Han/72/XI/Res 1.11/2023/Reskrim Tertanggal 08 November 2023.

    Kasus ini berawal ketika Pemohon yang pemilik sah (SHM) tanah seluas 130 x 50 M2 di Jalan Hidayah Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai ini dijual oleh Nurleli kepada Komar Siantar. Nurleli mengklaim sebagai pemilik lahan, karena suaminya (almarhum) pernah mengelola lahan itu.

    Setelah mendapatkan SKT dari Camat Rumbai, Nurleli lalu menjualnya kepada Komar Siantar sebesar Rp100 juta. Namun belakangan, Nurleli mengakui kalau tanah itu bukan miliknya kepada Komar.


    Nurleli mengatakan, jika tanah itu adalah milik Jhon Hendri. Atas pengakuan Nurleli itu, lalu SKT miliknya itu kemudian dibatalkan.


    Komar yang tidak terima dengan tindakan Nurleli itu, kemudian melaporkannya  ke Polsekta Rumbai. Nurleli pun sempat ditahan  bersama menantunya.

    Akan tetapi, belakangan Komar mencabut laporannya dan Nurleli pun  dikeluarkan dari tahanan. Begitu keluar, Nurleli  kemudian membuat  laporan  baru dengan Jhon Hendri sebagai terlapor.


    Nurleli  melaporkan Jhon karena telah  memberikan keterangan palsu  dan penipuan terkait  kepemilikan tanah  itu. Atas  laporan  Nurleli  itu,  Jhon kemudian ditangkap dan ditahan Polsekta Rumbai. nor



  • Pemprov Riau Cabut Status Siaga Darurat Karhutla

    By redkoranriaudotco →



    KORANRIAU.co,PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, mencabut status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Sebelumnya status tersebut, ditetapkan pada tanggal 13 Februari dan berakhir  November 2023. 

    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, M Edy Afrizal, menjelaskan, selama status siaga darurat Kerhutla, pihaknya bekerja sama dengan Satagas Karhula Riau.

    Adapun pemangku kepentingan yang terlibat yakni TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD, Damkar, Kelompok Masyarakat/MPA, Satgas bidang perawatan dan pelayanan kesehatan. 

    Kemudian, satgas bidang penegakan hukum, satgas bidang pemadaman melalui udara Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) sebanyak 6 kali dari awal tahun 2023 dan dibantu helikopter Water Bombing bantuan pemerintah pusat. 

    “Mulai 30 November status siaga darurat Karhutla resmi dicabut. Berdasarkan data dari satgas Karhutla Riau, jika dibandingkan tahun 2019 yang juga dilanda elnino, kita berhasil menekan luas lahan yang terbakar 299 persen. Tahun 2019 Karhutla mencapai 9.714 hektar, dan tahun 2023 2.432 hektar, terjadi penurunan Karhutla mencapai 7.281 hektar,” ujar M Edy Afrizal, Kamis (30/11). 

    Dijelaskan Edy Afrizal, Pemprov Riau telah melakukan upaya terbaik dengan mengerahkan sumberdaya yang dimiliki. Ia mengaku, pihaknya diberikan dukungan penuh oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam melakukan segala upaya penanggulangan, termasuk TNI Polri. 

    “Berkat kerja sama ini, kita berhasil menekan jumlah hotspot, sebanyak 11 persen. Pada tahun 2019 berjumlah 3.689 titik, dan tahun ini sebanyak 3.323 titik berkurang sebanyak 366 titik. Untuk kegiatan TMC 6 kali dari awal tahun hingga Oktober total jumlah NHCL yang disemai 68 Ton, 82 kali penyemaian,” ungkapnya. rls/nor 
  • Jelang Akhir Gencatan Senjata, Hamas Bebaskan 16 Sandera dari Gaza

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co- Lima anak di bawah umur dan lima perempuan dibebaskan oleh kelompok Hamas dari Gaza pada Rabu (29/11) malam waktu setempat.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar selaku mediator kesepakatan menyebut di antara 10 sandera yang dibebaskan ada satu anak warga negara Belanda, tiga warga negara Jerman, satu warga negara Amerika Serikat, dan warga Israel.

    Selain 10 sandera tersebut, empat warga negara Thailand juga turut dilepaskan kelompok Hamas.

    Dilansir Al Jazeera, militer Israel mengatakan pasukannya telah menerima pelepasan sandera tersebut di perbatasan Kerem Shalom. Palang Merah juga telah mengonfirmasi pembebasan sandera ini.

    "Tim kami telah memindahkan dan menyerahkan [sandera] kepada pihak berwenang Israel," demikian laporan Al Jazeera.

    Sebelum 14 sandera di atas, Hamas juga sudah membebaskan dua perempuan warga negara Rusia. Keduanya tidak termasuk dalam kesepakatan pertukaran sandera dan tahanan Hamas dengan Israel.

    Selain pembebasan sandera, saat ini nasib gencatan senjata di Gaza juga hampir mendekati waktu-waktu terakhir pada Rabu (29/11) malam waktu setempat.

    Mediator kesepakatan disebut masih berupaya mencari perpanjangan kedua gencatan senjata, karena jeda pertempuran akan berakhir dalam beberapa jam.

    Perundingan yang melibatkan Israel-Hamas serta mediator utama Qatar dengan AS dan Mesir, difokuskan pada lamanya perpanjangan dan pertukaran sandera dengan tahanan Israel.
    cnnindonesia/nor
  • Hasil Liga Champions: Madrid Tekuk Napoli 4-2

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co- Real Madrid mengalahkan Napoli 4-2 atas Napoli pada matchday kelima grup C Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (30/11) dini hari WIB.

    Napoli di luar dugaan mampu unggul lebih dulu atas Madrid. Penyerang tim tamu Giovanni Simeone menaklukkan Andriy Lunin saat laga baru berjalan sembilan menit.

    Namun keunggulan itu hanya bertahan dua menit. Tembakan Rodrygo yang diarahkan ke tiang jauh membuat skor imbang jadi 1-1.

    Madrid bahkan bisa berbalik unggul 11 menit berselang. Bintang baru mereka, Jude Bellingham mencetak gol yang membuat suporter tuan rumah bersorak.

    Napoli yang memburu tiket lolos ke babak 16 besar merespons pada awal babak kedua. Gelandang Partenopei, Zambo Anguissa mencetak gol yang membuat skor imbang 2-2.

    Los Merengues yang sudah memastikan lolos ke fase selanjutnya tetap bernafsu melancarkan tekanan. Hasilnya tembakan jarak jauh pemain berusia 19 tahun, Nico Paz berhasil menggetarkan gawang Alex Meret pada menit ke-84.

    Tim asuhan Carlo Ancelotti yang sudah berada di atas angin bisa mencetak satu gol lagi pada masa injury time babak kedua. Joselu yang sempat menyia-yiakan sejumlah peluang akhirnya mencetak gol lewat sontekan jarak dengan yang mengubah skor menjadi 4-2.cnnindonesia/nor
  • Terbukti Gratifikasi Rp17,72 Miliar, Bupati Meranti Adil Dituntut 9 Tahun Penjara

    By redkoranriaudotco →

     




    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Bupati Kepulauan Meranti Non Aktif Muhammad Adil dituntut jaksa KPK selama  karena terbukti melakukan gratifikasi, Rabu (29/11/23) malam, di Pengadilan Tipikor Pekanbaru.


    Amar tuntutan itu dibacakan Tim jaksa penuntut umum (JPU) KPK Budiman Abdul Karib dkk, pada sidang yang dipimpin majelis hakim Muhammad Arif Nuryanta SH MH dengan hakim Anggota Dr Salomo Ginting SH MH dan Adrian HB Hutagalung SH MH. Adil dinyatakan terbukti bersalah melanggar tiga dakwaan JPU KPK.


    "Menuntut terdakwa  Muhammad Adil dengan pidana penjara  selama 9 tahun, dikurangi masa penahanan yang telah dijalani,"kata jaksa KPK.

    JPU juga menuntut   Adil untuk  membayar denda sebesar Rp600 juta. Dengan ketentuan, apabila denda tidak dibayar maka dapat  diganti dengan 6 bulan kurungan.


    Belum sampai disitu,  JPU juga menuntut agar Adil membayar uang pengganti (UP) kerugian negara sebesar Rp17,72 miliar. Apabila UP itu tidak dibayar maka diganti dengan 5 tahun penjara.

    Adil dinyatakan terbukti bersalah melanggar tiga dakwaan sekaligus. Pertama, Pasal 12 huruf f juncto Pasal 18 Undang-Undang (UU) RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan UU Nomor 31 Tahun 1999 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP junctho Pasal 64 ayat (1) KUHP.


    Dalam dakwaan ini, Adil melakukan korupsi bersama-sama dengan Kepala BPKAD Kepulauan Meranti Fitria Nengsih sebesar Rp17.280.222.003. Adil melakukan pemotongan sebesar 10 persen setiap pembayaran Uang Persedian (UP) dan Ganti Uang (GU) kepada masing-masing Kepala OPD di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti.


    Pemotongan UP dan GU itu dilakukan terdakwa di APBD Tahun Anggaran 2022 dan 2023. Rinciannya, di tahun 2022 sebesar Rp12.269.222.053 dan tahun 2023 sebesar Rp5.011.000.000.


    Kemudian dakwaan kedua, Pasal 12 huruf a dan b juncto Pasal 18 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan UU Nomor 31 Tahun 1999.


    Adil didakwa telah menerima suap dari Kepala BPKAD Kepulauan Meranti Fitria Nengsih yang juga Kepala Cabang PT Tabur Muthmainnah Tour, perusahaan travel haji dan umroh. Adil menerima fee sebesar Rp750 juta, untuk 250 jamaah umroh yang diberangkatkan.


    Setiap satu jamaah yang diberangkatkan itu, Adil mendapatkan fee dari Nengsih sebesar Rp3 juta. Ratusan jamaah yang diberangkatkan itu merupakan guru mengaji, imam masjid dan pegawai berprestasi dengan anggaran APBD Tahun 2022.

    Sementara dakwaan ketiga, Pasal 5 ayat (1) dan Pasal 13 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan UU Nomor 31 Tahun 1999 junctho Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP junctho Pasal 64 ayat (1) KUHP.

    Adil bersama Kepala BPKAD Meranti Fitria Nengsih pada Januari hingga Aptil 2023, memberikan suap kepada auditor Badan Pemeriksanaan Keuangan (BPK) perwakilan Riau, Muhammad Fahmi Aressa. Uang diberikan di Hotel Red Selatpanjang, di parkiran mal di Pekanbaru dan parkiran Hotel Grand Zuri.

    Terdakwa melakukan perbuatan berkelanjutan, memberikan uang kepada Muhammad Fahmi Aressa selaku auditor BPK perwakilan Riau sebesar Rp 1,01 miliar.

    Atas tuntutan jaksa tersebut, Adil melalui kuasa hukumnya Boy Gunawan SH MH terdakwa akan mengajukan pembelaan (pledoi-red). Hakim kemudian menunda sidang satu pekan mendatang. nor
  • KSAD Maruli Simanjuntak, Menantu Luhut yang Pernah Mengawal Jokowi

    By redkoranriaudotco → Rabu, 29 November 2023



    KORANRIAU.co- Presiden Jokowi resmi melantik Maruli Simanjuntak menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11).


    Maruli mengisi jabatan yang ditinggalkan Jenderal Agus Subiyanto yang ditunjuk menjadi Panglima TNI. Dengan jabatan barunya ini, Maruli akan mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari Letnan Jenderal menjadi Jenderal.

    Maruli merupakan jebolan Akademi Militer (Akmil) 1992 yang berpengalaman di infanteri Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dan Detasemen Tempur Cakra.

    Berbagai jabatan pernah diemban pria kelahiran 27 Februari 1970 ini. Tercatat, ia pernah menjabat Komandan Detasemen Tempur Cakra pada 2002.

    Setelahnya, ia menjadi Perwira Bantuan Madya Operasi Kopassus pada 2005 hingga 2008. Maruli lalu dipercaya menjabat sebagai Komandon Batalyon (Danyon) 21 Grup 2/Sandhi Yudha pada 2008 hingga 2009.

    Berturut-turut, jabatan lain yang pernah diembannya adalah Komandan Sekolah Komando Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus, Wakil Komandan Grup 1 Kopassus dan lanjut bertugas sebagai Komandan Grup 2 Kopassus dan Asisten Operasi Danjen Kopassus.

    Pada 2014, menantu dari Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ini masuk ke Istana Negara dengan jabatan Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Grup A bertugas mengamankan Presiden beserta keluarga.

    Dua tahun berselang, Maruli yang saat itu masih berpangkat Kolonel, ditunjuk menjadi Komandam Korem 074 Warastratama. Wilayah yang berada di bawah kendal Korem ini adalah kota-kota eks Karesidenan Surakarta (Solo, Sukoharjo, Karanganyar, Sragen, Klaten, Wonogiri dan Boyolali).

    Saat menjabat Danrem ini, ia pernah terpilih sebagai Danrem terbaik dalam bidang Upaya Khusus (Upsus) Ketahanan Pangan Tingkat Nasional.

    Di 2017, Maruli kembali masuk ke Istana. Ia dipromosikan menjadi Wakil Komandan Paspampres dengan pangkat bintang satu atau brigadir jenderal.

    Maruli kemudian ditunjuk menjadi Kasdam IV/Diponegoro pada 2018. Di tahun yang sama, ia kembali promosi menjadi Komandan Paspampres dengan pangkat bintang dua atau mayor jenderal.

    Sekitar dua tahun setelahnya, ia ditunjuk menjadi Pangdam IX/Udayana. Posisi Danpaspampres yang saat itu dijabat Maruli, digantikan oleh Agus Subiyanto.

    Awal 2022, Panglima TNI saat itu, Jenderal Andika Perkasa menunjuk Maruli mengisi jabatan Pangkostrad yang kosong. Maruli yang saat itu berpangkat Mayor Jenderal, naik menjadi Letnan Jenderal.

    Terhitung, ia sudah hampir dua tahun menjabat Pangkostrad sebelum dilantik menjadi KSAD pada hari ini. cnnindonesia/nor
  • Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Perahu Fiber di Pelalawan ke Tahap Penyidikan

    By redkoranriaudotco →




    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pelalawan meningkatkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan perahu fiber di Dinas Perikanan Tahun 2019, ke tahap penyidikan.

    Kepala Kejari (Kajari) Pelalawan Azrijal melalui Kepala Seksi (Kasi) Intelijen membenarkan hal tersebut. Dikatakan, penanganan perkara dilakukan Tim Penyidik pada Bidang Pidana Khusus (Pidsus).

    "Iya, benar sudah dik (penyidikan, red),"kata Misael, Rabu (29/11/23).

    Dikatakan Misael, pengusutan perkara telah dimulai sejak bulan September 2023 dengan melalui penyelidikan. Sejumlah pihak telah diklarifikasi dalam rangka pengumpulan bahan dan keterangan. Hasilnya, Jaksa meyakini adanya peristiwa pidana dalam perkara tersebut.

    "Perbuatan melawan hukumnya ada. Peristiwa pidana juga ada," kata Misael.

    Dengan telah ditingkatkannya status perkara ke tahap penyidikan, saat ini tim penyidik berusaha mengumpulkan alat bukti. Sembari itu, penyidik juga akan berkoordinasi dengan auditor yang berkompeten dalam rangka penghitungan kerugian negara.

    "Jika rampung, akan dilakukan gelar perkara guna penetapan tersangka," pungkas Kasi Intel.

    Dari informasi yang dihimpun, pengadaan itu dilakukan Dinas Perikanan Kabupaten Pelalawan dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pusat dan APBD tahun 2019 sebesar Rp885.500.000. Ada 50 unit perahu fiber yang diadakan untuk nelayan di berbagai desa se-Kabupaten Pelalawan.

    Dari pengakuan nelayan penerima, tidak satupun perahu yang bisa difungsikan dengan baik. Seperti kipas berputar tapi perahu tudka bergerak karena posisi kipasnya tidak terbenam ke air.

    Disinyalir, harga perahu tidak proporsional dengan nilai sebenarnya. Ini bisa disebabkan oleh penambahan biaya yang tidak wajar atau mark up yang tinggi.  hrc/nor
  • Permudah Perstek dan SLO, DLHK Riau Kumpulkan Pelaku Usaha

    By redkoranriaudotco →




    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau mengumpulkan seluruh para pemegang izin usaha, untuk mensosialisasikan mekanisme permohonan Persetujuan Teknis (Perstek) dan Surat Kelayakan Operasional (SLO).


    Kegiatan melalui  Diskusi Teknis Mekanisme Permohonan Persetujuan Teknis (Perstek) dan Surat Kelayakan Operasional (SLO) ini, dibuka oleh Kepala DLHK Riau Mamun Murod, Rabu (29/11/23) di Aula Lantai II Kantor DLHK Riau.

    Murod  mengatakan, diskusi ini sangat penting diikuti oleh para pelaku usaha atau pemegang izin, agar mengetahui dan memahami dengan jelas tentang proses keluarnya Perstek dan SLO. Apalagi sejak keluarnya UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, banyak aturan yang telah memangkas sejumlah birokrasi dalam investasi yang bersinggungan dengan lingkungan.


    "Saat ini, investasi tidak lagi seragam tetapi berbasis risiko. Penyederhanaan proses perizinan tersebut dengan mengintegrasikan izin lingkungan ke dalam perizinan berusaha, yang berbasis pada tingkat risiko, khususnya yang memiliki risiko tinggi terhadap kesehatan, keselamatan, lingkungan hidup dan sumber daya,"ungkap Murod, didampingi  Kabid Pengendalian Pencemaran, Kerusakan LHK Alwamen.


    Menurut Murod, Perstek merupakan bagian integral dari regulasi lingkungan, yang mengatur berbagai aspek perlindungan  dan pengelolaan lingkungan hidup yang harus dipatuhi oleh pemegang izin usaha. Ini sebagai  bentuk komitmen dalam pengendalian pencematan dan kerusakan lingkungan hidup sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.


    "Persetujuan Teknis baik pembuangan dan pemanfaatan air limbah serta pembuangan emisi berdasarkan ketentuan melalui beberapa tahapan, harus diikuti oleh pemohon. Sampai diterbitkannya persetujuan teknis,"paparnya.


    Sedangkan untuk jenis dokumen itu sendiri lanjutnya, ditentukan berdasarkan penapisan mandiri yang disampaikan pemohon, sesuai dengan perencanaan dalam pelaksanaan kegiatan. Sementara untuk penerbitan SLO harus melalui verifikasi  lapangan terlebih dahulu, sesuai dengan yang disampaikan pemohon.


    "Karena itu, saya berharap melalui Diskusi Teknis ini akan memberikan penjelasan utuh terkait pelayanan persetujuan teknis di DLHK Riau. Sehingga mampu memberikan pelayanan perizinan yang optimal,"harapnya.


    Pada kesempatan itu Kabid Pengendalian Pencemaran, Kerusakan LHK Alwamen menyebutkan, sedikitnya ada 70-an para pelaku dan pemegang izin usaha yang mengikuti Diskusi Teknis ini. Mereka merupakan pelaku usaha di bidang perkebunan, kehutanan dan lainnya yang telah mengajukan permohonan izin Perstek dan SLO ke DLHK Riau.

    "Mudah-mudahan dengan Diskusi Teknis ini agar Perstek dan SLO yang mereka mohonkan, dapat terealisasi dengan cepat. Tentunya sesuai dengan mekanisme dan aturan yang berlaku,"ungkap Alwamen.


    Hal ini menurut Alwamen, merupakan inovasi-inovasi dari pihaknya sebagai upaya menindaklanjuti dari arahan KPK bahwa dalam pelayanan-pelayanan perizinan tidak lagi dengan cara tatap muka. Semua pelayanan dilakukan secara online.


    "Sehingga pelaku-pelaku usaha yang mendapatkan hambatan dalam permohonan Perstek dan SLO, dapat dibahas dalam diskusi teknis ini. Karena memang tujuan diskusi kita ini,"tuturnya. nor



  • SK Penetapan UMK Kabupaten/Kota Tunggu Teken Gubri Edy

    By redkoranriaudotco →





    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Pemerintah 12 kabupaten/kota se- Riau telah menyerahkan usulan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Tahun 2024. Saat ini tinggal menunggu SK Penetapan Gubernur Riau (Gubri) H Edy Natar Nasution.


    "Semua kabupaten/kota telah menyerahkan usulan UMK. Terakhir kemarin, Kabupaten Pelalawan,"kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau H Imron Rosyadi, Rabu (29/11/23).


    Imron menyebutkan, berdasarkan hasil verifikasi Dewan Pengupahan Provinsi Riau, usulan UMK kabupaten/kota itu telah sesuai dengan persyaratan dan perundangan yang berlaku. Kemudian, pihaknya telah menyampaikannya kepada Gubri untuk ditetapkan.


    "SK Penetapan UMK itu sudah diserahkan ke Pak Gubernur Riau. Jadi tinggal ditandatangani saja,"jelasnya.

    Menurut Imron, dari 12 kabupaten kota di Riau, Kota Dumai yang paling usulan UMK yaknisebesar Rp3.867.295. Angka ini mengalami kenaikan sebesar Rp144.016 atau 3,89 persen. 


    Kemudian lanjutnya, Kabupaten Bengkalis sebesar Rp3.693.540, Siak Rp3.465.940, Kuansing Rp3.467.414, Indragiri Hulu Rp3.477.188, Kota Pekanbaru Rp3.451.584. Lalu, Kabupaten Kampar sebesar Rp3.412.764,  Pelalawan Rp3.395.359, Rokan Hilir Rp3.332.223, Rokan Hulu Rp3.360.920, Indragiri Hilir Rp3.294.625 dan Kepulauan Meranti: Rp3.294.625.


    "UMK itu mulai dilaksanaka terhitung tanggal 1 Januari 2024. Kami berharap, perusahaan mentaati UMK yang telah ditetapkan tersebut,"harap Imron.

    Untuk diketahui, penetapan UMK ini berdasarkan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebagai rujukan. UMP Riau ditetapkan sebesar Rp. 3.294.625, lebih besar dari UMP Riau tahun 2023 yakni sebesar Rp3.191.662. nor

  • Tim SAR Cari Nelayan yang Tenggelam di Buluh Cina Kampar

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Tim Search and Rescue (SAR) Gabungan kini sedang mencari keberadaan seorang kakek bernama Tami (60) yang diketahui hilang di Sungai Kampar, tepatnya Desa Buluh Cina, Selasa (28/11/23).

    Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi menjelaskan, pihaknya menerima informasi dari masyarakat tentang perahu nelayan yang terbalik. Pada peristiwa tersebut seorang warga dinyatakan hilang.

    “Kami menerima laporan ada sampan nelayan yang terbalik di desa Buluh Cina, tepatnya pada titik koordinat 0°21'19.2"N 101°32'45.2"E,” kata Budi, Rabu (29/11/23).

    Setelah mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung mengirimkan enam orang personil untuk melakukan pencarian.

    “Identitas korban yakni bernama Tami, seorang laki-laki berusia 60 tahun,” sebutnya.

    Lanjutnya, pihaknya sudah melakukan pencarian dari kemarin hingga saat ini. Namun keberadaan koran masih belum ditemukan.

    "Hari ini pencarian kita lanjutkan. Mohon doanya agar korban ditemukan,"ungkapnya. nor
  • Surat Pujian Sandera Israel ke Hamas

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co- Salah satu sandera warga Israel yang dibebaskan Hamas disebut menulis surat pujian dan terima kasih kepada kelompok perlawanan di Palestina itu.


    Sebuah surat berisi ucapan terima kasih dari seorang warga Israel kepada kelompok Hamas viral di media sosial.

    Sayap bersenjata Hamas, Brigade Al Qassam, merilis surat di Telegram pada Senin (27/11) yang diklaim ditulis oleh salah satu sandera yang dibebaskan Hamas pada 24 November. Pembebasan ini sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata dengan Israel pekan lalu.

    Surat itu disebut ditulis oleh Danielle Aloni, ibu dari Emilia Aloni yang berusia 5 tahun.

    Dalam surat itu, Danielle berterima kasih kepada Hamas karena telah merawat putrinya dengan sangat baik selama 49 hari penahanan mereka di Gaza.


    Alasan Gencatan Senjata Israel Hamas di Jalur Gaza Diperpanjang

    Israel dan kelompok Hamas Palestina resmi memperpanjang gencatan senjata selama dua hari terhitung sejak Selasa (28/11) dini hari waktu Gaza.

    Perpanjangan gencatan senjata ini disebut-sebut untuk membebaskan lebih banyak sandera atau tahanan dari Gaza dan Israel.

    Pentolan Hamas Ghazi Hamid mengatakan kesepakatan perpanjangan ini telah tertulis dalam perjanjian. Perpanjangan gencatan senjata disepakati lantaran kedua belah pihak setuju membebaskan lebih banyak tahanan dan sandera dari masing-masing pihak.


    "Itu [kemungkinan perpanjangan gencatan senjata] tertulis dalam perjanjian, jika Hamas membebaskan lebih banyak sandera, akan ada lebih banyak gencatan senjata," kata Hamid kepada Al Jazeera. cnnindonesia/nor
  • Man Utd di Persimpangan Liga Champions: Bertahan atau Tersingkir

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co- Manchester United bakal melakoni laga hidup mati di markas Galatasaray dalam laga Liga Champions, Kamis (30/11) dini hari WIB. Duel ini sangat penting bagi keberlangsungan nasib MU di kompetisi ini.


    MU saat ini ada di posisi juru kunci grup A. Nasib MU terbilang tragis karena di saat bersamaan, Bayern Munchen sudah mengantongi tiket lolos ke 16 besar dengan mengukir 12 poin di empat laga awal.

    Kondisi itu membuat MU harus bertarung dengan Copenhagen dan Galatasaray untuk memperebutkan satu tiket tersisa menuju babak 16 besar. Situasi makin berat lantaran dua laga tersisa MU adalah laga tandang lawan Galatasaray pekan ini dan duel kandang lawan Bayern Munchen di matchday terakhir.

    Duel lawan Galatasaray jadi laga hidup-mati bagi MU. Kekalahan berarti MU tersingkir dari ajang Liga Champions. Sedangkan kemenangan berarti MU berpeluang besar memegang kendali atas nasib sendiri di partai terakhir.

    Laga lawan Galatasaray tidak akan mudah. Saat berduel di Old Trafford, MU kalah menyakitkan dengan skor 2-3. MU dua kali unggul yaitu 1-0 dan 2-1 lewat gol dari Rasmu Hojlund. Namun Galatasaray selalu bisa membalas dan akhirnya menang 3-2 lewat gol-gol dari Wilfried Zaha, Muhammad Akturkoglu, dan Mauro Icardi.

    Di musim ini, catatan laga kandang Galatasaray terbilang mentereng. Dari 11 laga kandang yang dimainkan, Galatasaray memetik sembilan kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.

    Satu-satunya tim yang mampu mencuri kemenangan di markas Galatasaray adalah Bayern Munchen. Bayern menang 3-1 lewat gol Kingsley Coman, Harry Kane, dan Jamal Musiala. cnnindonesia/nor
  • Singkirkan Mali 2-1, Prancis ke Final Hadapi Jerman

    By redkoranriaudotco → Selasa, 28 November 2023




    KORANRIAU.co- Timnas Prancis U-17 melangkah ke final Piala Dunia U-17 2023. Les Bleuets lolos usai mengalahkan 10 pemain Mali U-17 2-1.

    Timnas Prancis U-17 menghadapi Mali U-17 di Stadion Manahan, Solo pada semifinal Piala Dunia U-17, Selasa (28/11/2023) malam WIB. Baru 10 menit berjalan, Mali sudah mendapatkan peluang apik.

    Ibrahim Kanate lolos dan tinggal menghadapi kiper, tapi sepakannya dihalau bek Prancis yang datang di saat terakhir. Bola rebound coba disambar Mahamoud Barry, lagi-lagi terhalang.

    Mali menebar ancaman, tapi baru memecah kebuntuan pada masa injury time babak pertama. Diarra menanduk umpan silang untuk membawa timnya unggul saat turun minum.

    Babak kedua baru berjalan beberapa menit saat wasit meninjau VAR atas pelanggaran Souleymane Sanogo. Sanogo mendapatkan bola, tapi kakinya setelah itu mengenai tulang kering Aymen Sadi. Wasit memutuskan mengacungkan kartu merah dan mengusirnya.

    GOL! Dari tendangan bebas yang didapatkan, Prancis menyamakan skor. Umpan lambung Ismail Bouneb ditanduk Yvann Titi yang berdiri bebas di dalam kotak penalti.

    Prancis berbalik unggul pada menit ke-69, lagi-lagi dari bola mati. Kali ini menghadapi tendangan bebas di depan kotak penalti Mali, eksekusi Bouneb ke pojok kanan bawah gawang tak bisa dijangkau kiper Bourame Kone.

    Prancis punya kans bagus untuk unggul dua gol pada menit ke-72 saat Mathis Lambourde lolos dan tinggal menghadapi kiper. Tapi sontekannya malah melebar.

    Mali nyaris menyamakan skor pada menit ke-89 dari tendangan bebas. Eksekusi Hamidou Makalou meluncur deras lalu menerpa mistar gawang dan memantul ke tanah. Paul Argney melakukan sentuhan krusial dengan tangannya dalam situasi ini, sedikit membelokkan bola ke atas.

    Mali mencoba menekan Prancis di sisa waktu dan beberapa kali melakukan tusukan. Tapi tak ada gol lain hingga laga usai.

    Prancis pun menang dan menantang Jerman di final Piala Dunia U-17 2023. Jerman sebelumnya lolos setelah mengalahkan Argentina lewat adu penalti. Sementara Mali dan Argentina akan melakoni laga perebutan tempat ketiga.  detik/nor
  • Kalahkan Argentina Lewat Adu Penalti, Jerman Lolos ke Final Piala Dunia U-17

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co-Laga semifinal antara Argentina U-17 vs Jerman U-17 berlangsung dramatis. Sempat imbang 3-3, Jerman akhirnya menang 2-4 lewat adu penalti.


    Jerman U-17 menang dengan skor 4-2. Empat dari lima penendang Jerman, Da Silva Moreira, Ramsak, Harchaoui dan Brunner sukses melakukan tugasnya. Hanya Jeltsch pemain Jerman yang gagal dalam adu penalti ini.

    Sementara dari empat penendang Argentina, Mastantuono dan Echeverri gagal melakukan tugasnya usai tendangannya dihalau oleh Heide. Sementara dua lainnya J Gimenez dan J Villaba sukses menjebol gawang Jerman.

    Kemenangan ini memastikan langkah Jerman U-17 ke Final Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar di Stadion Manahan, Sabtu (2/12) mendatang.


    Diwarnai Drama 6 Gol

    Di waktu normal, laga berlangsung dramatis karena kedua tim saling berkejaran skor. Jerman yang sempat tertinggal di babak pertama, berbalik unggul hingga akhirnya disamakan Argentina di injury time babak kedua.

    Jalannya laga, Argentina tampil mendominasi sejak menit awal. Namun Jerman U-17 unggul lebih dulu di menit ke-9 lewat tendangan kaki kiri Paris Brunner. Skor 1-0 untuk Jerman.

    Usaha Tim Tango muda untuk menyamakan skor akhirnya tercipta di menit ke-37 lewat Agustin Roberto. Penyerang bernomor punggung 9 itu berhasil memaksimalkan umpan silang dari sisi kanan. Skor imbang 1-1.

    Jelang turun minum, skuad Diego Placente berbalik memimpin 2-1 lagi-lagi lewat kaki Agustin Ruberto.

    Argentina masih mengontrol pertandingan di awal babak kedua. Ian Subiabre mendapat peluang, namun tendangannya masih melambung.

    Menit ke-59, Jerman menyamakan skor menjadi 2-2 lewat Paris Brunner. Berawal dari kesalahan kiper Argentina memberikan umpan, bola berhasil dicuri oleh Paris Brunner. Dengan tenang, penyerang asal Borussia Dortmund itu menjebol gawang Argentina.

    Menit ke-69, Jerman berbalik unggul 3-2 lewat gol Max Moerstedt. Pemain bernomor punggung 9 itu sukses menjebol gawang Argentina memanfaatkan kesalahan lini belakang lawan dalam mengantisipasi bola.

    Argentina mencetak gol penyeimbang di akhir waktu tambahan. Agustin Ruberto mencetak hattrick dan menyamakan skor 3-3 di injury time. detik/nor
  • Terjerat Nilon, Bayi Gajah Mati di Pelalawan

    By redkoranriaudotco →

     


     

    KORANRIAU.co,PEKANBARU -  Seekor bayi gajah liar (Hephasmaximus sumatranus) ditemukan mati di kawasan konsesi  Kabupaten Pelalawan.

    Sebelum dipastikan mati, bayi gajah berusia sekitar dua tahun ini ditemukan dalam kondisi sakit. Kaki kanan depannya terjerat tali nilon. Informasi, awal bayi gajah ini sakit disampaikan oleh karyawan pemegang konsesi, pada Senin (13/11) sore sekitar pukul 15.00 WIB.

    Kabar yang disampaikan, bayi gajah tersebut terlihat sendiri karena tertinggal dan terpisah dari kelompoknya, diduga karena sakit. Dihari Selasa (14/11) BKSDA Riau mengirim tim WRU, terdiri dari tenaga medis dan perawat gajah bekerja sama dengan para pihak di lapangan.

    "Hari pertama ini tim gabungan melakukan tindakan medis pertama dengan membius gajah untuk melakukan observasi. Hasilnya diketahui bayi gajah tersebut berjenis kelamin jantan," kata Kepala Bidang Teknis Balai Besar KSDA Riau, Ujang Holisudin, S Hut, Selasa (28/11/23).

    Dari hasil observasi, juga diketahui usia bayi gajah menginjak dua tahun dengan perkiraan bobot badan sekitar 500 kg. Tim gabungan, juga turut menemukan kaki kanan depan bayi gajah luka para akibat terjerat tali nilon yang melilit.

    “Tim gabungan menduga tali nilon sudah lama melilit sehingga membuat Iuka sangat dalam hingga menyisakan persendian,” kata Ujang.

    Untuk penyelematan, tim gabungan, kemudian langsung melakukan pengobatan dengan memberikan obat antibiotik, antiinfiamasi, vitamin dan infus hingga pemberian antidota sehingga gajah kembali sadar dan langsung bergerak agresif.

    Keesokan hari, persisnya pada Rabu (15/11) tim kembali melakukan pengobatan dengan cara melakukan pembiusan terlebih dahulu. Tetapi anak gajah terlihat lebih agresif dan cenderung menghindar.

    "Hasil observasi lanjutan oleh tim medis diketahui bahwa kondisi kaki kanan gajah di bagian persendian yang Iuka tersebut semakin merenggang karena otot dan tendornya sudah putus serta terlihat seperti akan lepas," ujar Ujang.

    Melihat kondisi begitu parah, lalu tim medis kembali mengobati luka tersebut dengan memberikan obat antibiotik, antiinflamasi, vitamin, dan infus hingga pemberian antidot sehingga gajah kembali sadar dan langsung bergerak agresif.

    Ujang menjelaskan, sesuai hasil pengamatan dan pengobatan yang dilakukan apa yang dialami bayi gajah tersebut pernah terjadi pada gajah liar di kantong Gajah Giam Siak Kecil di tahun 2016. 

    "Kondisinya hampir sama dengan yang terjadi di Siak, pada bagian kaki tersebut akan lepas secara alami dan proses penyembuhannya akan lebih efektif bilamana tetap bergabung dengan kelompoknya di habitat alaminya,” ungkap Ujang.

    Pada Kamis (16/11) kemarin, tim medis yang akan melakukan pengobatan kembali mendapati bayi gaja sedang berendam pada anak sungai yang terhubung dengan kanal yang berdekatan dengan kelompok Gajah liar lainnya.

    Karena tim kesulitan untuk melakukan pengobatan, terus dilakukan pemantauan hingga pada pukul 14.30 WIB, kelompok gajah liar menjauh dari posisi bayi gajah.

    "Untuk melakukan pengobatan lanjutan, tim melibatkan Mahout dan berupaya mengarahkan agar gajah naik ke darat untuk dapat dilakukan pengobatan. Namun, tidak berhasil dan gajah tetap berendam dan mengeluarkan suara keras dan langsung merebahkan diri di dalam anak sungai tersebut," ujar Ujang.

    Setelah teriakan tersebut, gajah tidak lagi bergerak sehingga tim medis langsung turun untuk melakukan pemeriksaan dan rencana pengobatan. "Hasil pemeriksaan gajah diketahui sudah tidak bernafas atau sudah mati," sebut Ujang.

    Sebelum dikuburkan dilokasi, tim gabungan melakukan tindakan nekropsi untuk memastikan penyebab kematian gajah tersebut. "Hasil yang didapat ditemukan ada timbunan cairan pada paru-paru dan kematian diduga juga disebabkan karena kondisi gajah sudah mengalami infeksi sehingga menyebabkan daya tahan tubuh menurun," pungkas Ujang. mc/nor
  • Soal Sengketa Tanah Masyarakat Kota Garo, Ini Kata Kadis LHK Murod

    By redkoranriaudotco →

    Foto: Mamun Murod.


    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup  dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau Mamun Murod, mengaku prihatin terkait sengketa lahan masyarakat Kota Garo, Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Selasa (28/11/23), di Kantor Gubernur Riau.


    Murod menjelaskan, bahwa kasus tersebut sudah beberapa kali dilakukan mediasi, baik oleh Pemprov Riau, Pemkab Kampar dan Forkopimda Kampar. Namun belum menemui titik terang.

    “Memang wilayah tersebut masuk dalam wilayah Adat Suku Sakai, Kabupaten Kampar. Menurut pandangan saya, itu kawasan hutan yang sekarang ada pihak yang mengelolanya,"kata Murod.


    Dipaparkan Murod, walaupun mereka merasa keberatan, meskipun pemilik kebun itu sekarang sudah masuk kedalam data informasi di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), tetapi itu tidak serta merta kepemilikan mereka. Apabila ada keberatan,  seharusnya disampaikan ke KLHK.


    Terkait dengan lahan seluas 2.500 Ha yang dikuasai oleh pihak pengelola, dia menyarankan agar masyarakat menyampaikan ke KLHK. Karena semua kewenangan terkait dengan lahan perhutanan, ada di pemerintah pusat.


    "Pemerintah pusat nanti akan melakukan verifikasi dan kewenangan tidak ada di daerah. Karena semua kewenangan itu tidak ada di daerah, tetapi kewenangan adanya di KLHK. Jadi berkoordinasilah dengan KLHK,"ungkapnya.


    Apalagi lanjutnya,  sesuai dengan PP 24 tahun 2021, persolan perkebunan di dalam kawasan  hutan dan terkait   Perhutanan Sosial (PS) menjadi kewenangan KLHK. Kalau mereka merasa yakin silahkan ke KLHK, mereka melakukan semua ini supaya mendapat perhatian dari Presiden Jokowi ,”tegas Murod.

    Sebelumnya diberitakan, sekitar 30 masyarakat, Kota Garo, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, menggelar aksi demo tutup mulut dengan menjahit mulut, di Kantor Gubernur Riau, Selasa (28/11/23). Aksi ini mereka lakukan agar bisa dilihat oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Presiden Joko Widodo, setelah lahan mereka seluas 2.500 Hektar, diduga dirampas oleh pengusaha sawit di Kabupaten Kampar.

    Lahan seluas 2.500 Ha yang sudah dikuasai oleh pengusaha sawit telah berlangsung selama 27 tahun. Masyarakat asli tempatan yang berada di lingkungan lahan tersebut, sama sekali tidak bisa memiliki lahan, dan tidak bisa berbuat banyak.nor


  • Sekdaprov Riau Ingatkan Perangkat Daerah Cermat Gunakan APBD 2024

    By redkoranriaudotco →
    Foto: Sekdaprov Riau SF Hariyanto.


     

    KORANRIAU.co,PEKANBARUSekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto mengingatkan  seluruh perangkat  daerah agar cemat dalam menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024.

    Imbauanitu disampaikan SF saat menyampaikan nota pengantar keuangan Rancangan Perda Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi  Riau Tahun 2024, dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Provinsi Riau, Selasa (28/11/23). Penyerahan nota tersebut diberikan langsung oleh Sekda kepada Ketua DPRD Provinsi Riau, Yulisman.


    "Kami, Pemerintah Provinsi Riau, mengajak seluruh perangkat daerah untuk lebih cermat dan cerdas dalam mengelola APBD. Dengan pengelolaan APBD yang transparan, kita bisa mencegah risiko terjadinya korupsi, kolusi, dan nepotisme,"ingatnya.

    SF juga  menegaskan, bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berkomitmen penuh dalam menyusun anggaran sesuai dengan ketentuan dan pedoman yang di tetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tentang penyusunan APBD. Pemprov Riau juga berkomitmen agar APBD sesuai dengan harapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau tahun 2019-2024.

    "Sesuai dengan harapan RPJMD Provinsi Riau tahun 2019-2024 visi kita adalah terwujudnya Riau yang Berdaya Saing, Sejahtera, Bermartabat dan Unggul di Indonesia," terangnya.

    Sementara,  Ketua DPRD Riau Yulisman mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Sekdaprov yang sudah menyampaikan Nota Pengantar Keuangan Rancangan Perda APBD hari ini. Pihaknya segera membahas untuk disahkan.

    "Kami ucapkan terima kasih kepada Sekretaris Daerah Provinsi Riau yang sudah menyampaikan Nota Rancangan Perda APBD. Kiranya sesegera mungkin kita akan melakukan pembahasan terkait hal tersebut agar selesai tepat waktu,"terangnya.

    Turut hadir dalam rapat paripurna tersebut Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto, serta Anggota DPRD Provinsi Riau lainnya. nor

     
     
  • Demo Kantor Gubri, 30 Warga Kota Garo Aksi Jahit Mulut

    By redkoranriaudotco →



    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Ratusan masyarakat Desa Kota Garo Tapung Hilir, Kampar  menggelar aksi demo  di Kantor Gubernur Riau (Gubri), Selasa (28/11/23). Sekitar 30 pendemo melakukan aksi jahit mulut.

    Aksi jahit mulut itu, sebagai bentuk kekecewaan karena  tidak adanya kepedulian pemerintah akan nasib mereka. Pasalnya, hingga kini sengketa lahan 2.500 hektare di desa mereka tidak kunjung tuntas.

    Koordinator Aksi Antoni Fitra mengatakan, aksi jahit mulut ini terkait konflik agraria yang dihadapi warga di areal seluas 2.500 hektare di Desa Kota Garo, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau dengan mafia tanah. 

    "Kami sangat berharap Pak Gubernur untuk untuk mengambil sikap yang tegas dalam membela hak-hak masyarakat para korban mafia tanah tersebut,"sebutnya.

    Adapun tuntutan masa aksi jahit mulut di antaranya, meminta Gubernur menyurati Presiden RI untuk menurunkan perintah tugas kepada Satuan Tugas Tindak Pidana Pertanahan. Kemudian, menangkap dan mengadili mafia tanah di areal 2.500 hektare di Desa Kota Garo Kampar Provinsi Riau.

    Selanjutnya, membuat surat permohonan pelepasan kawasan hutan dan penerbitan sertifikat komunal di areal seluas 2.500 hektare untuk Suku Sakai Desa Kota Garo, Kecamatan Tapung Hilir, Kampar kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN RI.

    Lalu, meminta Menteri LHK RI untuk segera mengeluarkan tanah Suku Sakai seluas 2.500 hektare di Desa Kota Garo, Kampar Provinsi Riau dari kawasan hutan melalui penyelesaian penguasaan tanah dalam kawasan hutan (PPTKH)/TORA dan segera menerbitkan SK pelepasan kawasan hutan pada areal 2.500 hektare di Desa Kota Garo tersebut.

    "Kami meminta Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN RI mengeluarkan sertifikat komunal pada areal 2.500 hektare kepada Suku Sakai Desa Kota Garo," katanya.

    Dalam aksinya, para pendemo juga membentangkan spanduk yang bertuliskan"Kami hanya menunggu kebijakan Presiden RI Joko Widodo". Aksi ini mendapat pengawalan aparat kepolisian. nor


     


  • Nawawi Tak Beri Izin Firli Bahuri Berkantor di KPK

    By redkoranriaudotco →



    KORANRIAU.co- Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sementara Nawawi Pomolango menegaskan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemberhentian sementara Firli Bahuri dari jabatan Ketua KPK membawa konsekuensi yang bersangkutan berhenti bekerja di lembaga antirasuah.


    "Aktivitas perkantoran tidak perlu dilaksanakan oleh beliau di kantor ini," ujar Nawawi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (27/11) petang.

    Nawawi mempersilakan Firli untuk mengambil barang-barang inventaris yang masih berada di kantor. Hanya saja, terang Nawawi, Firli harus melalui pintu depan kantor sebagaimana tamu-tamu lainnya.

    Hal itu disampaikan Nawawi sekaligus menjawab akses terhadap Firli setelah yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dan dicopot sementara dari jabatan Ketua KPK.

    "Kedatangan beliau [Firli Bahuri] di kantor ini cukup kami perlakukan sebagai tamu undangan. Terlebih lagi bahwa tadi laporan Sespim kepada kami bahwa barang-barang inventarisir barangkali dari yang bersangkutan masih ada di ruangan yang bersangkutan. Jadi, mungkin besok bisa diambil," tutur Nawawi.

    "Prosedurnya dengan masuk melalui [pintu] depan, tidak dalam akses kemarin-kemarin," tambahnya.


    Kondisi saat ini membuat nasib Firli berada di ujung tanduk. Proses hukum di Polda Metro Jaya atas kasus dugaan korupsi termasuk pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) akan menentukan nasib Firli ke depan.

    Firli bisa dipecat apabila terbukti di pengadilan atas kasus yang sedang berjalan di Polda Metro Jaya.

    Dalam proses berjalan, Firli melalui tim kuasa hukumnya Ian Iskandar dan kawan-kawan telah mendaftarkan Praperadilan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Jumat, 24 November 2023 untuk mempertanyakan proses penegakan hukum yang dikerjakan Polda Metro Jaya.

    Firli menggugat Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.

    Permohonan Praperadilan tersebut telah teregister dengan nomor perkara: 129/Pid.Pra/2023/PN JKT.SEL. Klasifikasi perkara adalah sah atau tidaknya penetapan tersangka.

    Perkara tersebut akan diperiksa dan diadili oleh hakim tunggal Imelda Herawati. Sidang perdana akan digelar pada Senin, 11 Desember 2023.   cnnindonesia/nor
  • LAMR Dukung Penerapan Tradisi Pancung Alas

    By redkoranriaudotco →



    KORANRIAU.co,PEKANBARU--Tradisi pancung alas yakni pembagian hasil dari olahan sumber alam dalam masyarakat Melayu Riau, perlu ditindaklanjuti secara konkrit. Beberapa langkah perlu dibuat agar tradisi itu bisa diwujudkan dalam kehidupan bernegara untuk kesejahteraan masyarakat tempatan. 

     

    Demikian benang hijau dari hasil Diskusi Terpumpun (Focus Group Discussion) Pancung Alas yang ditaja Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) , Senin (27/11). Diiikuti sekitar 30 peserta dari perusahaan dan mahasiswa, tampil sebagai sumber utama adalah Dt Dr Firdaus,  Dt Derichad, M. A., dan Dt Syaiful Anuar, M. Pd. 


    Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (Ketum MKA) LAMR Prov Riau, Datuk Seri H. R. Marjohan Yusuf mengatakan, sejalan dengan peran LAMR dalam melestarikan dan mengembangkan adat, lembaga ini patut berupaya mengimplementasikan tradisi pancung alas dalam kehidupan kini. "Kita buat tim untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan bentuk itu, " katanya. 


    Yang pasti, sebagaimana diungkapkan para nara sumber, tradisi pancung alas memang sempat wujud di Riau. Selain di Riau,  istilah pancung alas juga ditemui di Sumsel dan Sumbar.  Bangsa asing seperti Belanda yang notabene penjajah, mengakui adanya pancung alas, tetapi tenggelam dalam tata kelola Indonesia. 


    Tahun lalu, LAMR meneliti praktik pancung alas pada tiga kelompok masyarakat adat dalam tiga kabupaten berbeda yakni Sakai (Bengkalis), Bonai (Rokan Hulu), dan Talang Mamak (Inderagiri Hulu). Dengan dialek masing-masing, pancung alas dinisbatkan pada bagi hasil pengelolaan sebesar 10-20 persen dari hasil usaha. Misalnya, penebangan 10 batang kayu, dikenai satu batang untuk ditinggalkan pada masyarakat setempat melalui pemimpin adat yang disebut pancung alas.  Bahan yang tinggal tersebut diberdayakan untuk keperluan masyarakat adat. 


    "Usahlah 10 persen, dua persen saja yang ditinggalkan untuk masyarakat adat di tempat usaha,  pasti sudah banyak membantu masyarakat, " kata Datuk Seri Marjohan. rls/nor
  • Gencatan Senjata Diperpanjang, Israel Bebaskan 33 Tahanan Palestina

    By redkoranriaudotco →


    KORANRIAU.co- Israel membebaskan tambahan 33 warga Palestina yang menjadi tahanan di beberapa penjara pada Senin (27/11). 

    Pembebasan ini dilakukan menyusul kesepakatannya dengan kelompok Hamas Palestina untuk memperpanjang gencatan senjata di Jalur Gaza. Puluhan warga Palestina itu dibebaskan dari beberapa penjara Israel antara lain Damon, Mgiddo, Ofer, Ktzi'ot, Ramon, dan Nafha.

    Di sisi lain, Hamas juga membebaskan tambahan 11 sanderanya sebagai bagian dari kesepakatan perpanjangan gencatan senjata.

    Dikutip CNN, Hamas sejauh ini telah membebaskan 69 dari total sekitar 200 sandera. Sementara itu, Israel telah membebaskan sekitar 150 warga Palestina yang menjadi tahanan, mayoritas perempuan dan anak-anak.

    Ratusan tahanan Palestina ini telah dipenjara di Israel tetapi tidak pernah dikenakan dakwaan secara resmi.

    Gencatan senjata antara pasukan Israel dengan kelompok Hamas, resmi diperpanjang hingga dua hari terhitung sejak Selasa (28/11) dini hari waktu setempat.

    "Kesepakatan telah dicapai untuk memperpanjang jeda kemanusiaan selama tambahan dua hari di Jalur Gaza," kata pemerintah Qatar selaku mediator kesepakatan, seperti dilansir Reuters.

    Dengan begini, gencatan senjata akan berakhir pada Kamis (30/11).

    Pada kesepakatan awal, Israel setuju menambah satu hari gencatan senjata untuk setiap 10 sandera yang dibebaskan Hamas dari Gaza.

    Ini artinya untuk 2 hari tambahan gencatan senjata, akan ada sekitar 20 sandera yang dibebaskan dari Gaza. Sementara Israel juga setuju untuk membebaskan tiga kali lipat jumlah tahanan Palestina dari penjara Israel, yang berarti akan ada sekitar 60 warga Palestina yang akan dibebaskan. cnnindonesia/nor
  • Kata-kata Ronaldo Usai Al Nassr Lolos 16 Besar Liga Champions Asia

    By redkoranriaudotco →




    KORANRIAU.co- Cristiano Ronaldo mengungkapkan perasaannya usai berhasil membawa Al Nassr lolos ke 16 besar Liga Champions Asia 2023/2024.


    Al Nassr memastikan lolos ke babak 16 besar Liga Champions Asia sebagai juara Grup E.

    Kepastian itu didapat usai Al Nassr bermain imbang tanpa gol melawan Persepolis dalam laga lanjutan Grup E Liga Champions Asia di Al Awwal Park Stadium, Selasa (28/11) dini hari WIB.

    Hasil ini membuat Al Nassr sukses mengunci posisi juara Grup E dengan torehan 13 poin hasil dari empat kemenangan, satu kali imbang, dan tanpa kekalahan dari lima pertandingan yang telah dijalani.

    Ronaldo mengaku senang timnya bisa lolos ke 16 besar Liga Champions Asia sekaligus mempertahankan rekor tak terkalahkan dalam 20 pertandingan berturut-turut.

    "Senang kami lolos di posisi pertama di grup kami dan telah mencapai 20 pertandingan tak terkalahkan. Kerja sama tim yang hebat," ucap Ronaldo dikutip dari Instagram pribadinya, Selasa (28/11).

    Meski sudah lolos ke 16 besar, namun Al Nassr masih memiliki satu pertandingan terakhir melawan Istiklol di Stadium Pamir, Dushanbe, pada 5 Desember mendatang.

    Sementara itu, dalam pertandingan melawan Persepolis sendiri Ronaldo mendapat sorotan atas aksi sportifnya menolak penalti wasit karena merasa dirinya tidak dilanggar.

    Aksi sportif itu ditunjukkan Ronaldo pada awal laga. Ketika itu, gelandang Persepolis Soroush Rafiei gagal mengontrol bola dengan sempurna di kotak penaltinya saat mereka sedang bertahan dari serangan Al Nassr.


    Bola liar kemudian direbut oleh Ronaldo, lalu ada gerakan kaki Rafiei yang terlihat menutup pergerakan Ronaldo yang membuat CR7 terjatuh.

    Wasit asal China, Ning Ma langsung menunjuk titik 12 pas. Pemain Persepolis kemudian melakukan protes atas keputusan tersebut, sementara para pemain Al Nassr tampak senang, terkecuali Ronaldo yang menghampiri wasit dan menolak penalti. cnnindonesia/nor
  • Kasus HIV/AIDS di Riau Tembus 8.986 Orang

    By redkoranriaudotco → Senin, 27 November 2023



    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Kasus HIV/AIDS di Provinsi Riau sejak Januari hingga September 2023 mencapai 8.986 orang. Dari jumlah tersebut, 3.890 orang diantaranya telah mencapai stadium AIDS.

    Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Zainal Arifin, Senin (27/11/2023) mengatakan, penemuan kasus HIV Provinsi Riau saat ini mencapai 81 persen dari 11.093 estimasi penyebaran HIV di Provinsi Riau.

    Temuan kasus HIV Aids di Provinsi Riau berada di Kota Pekanbaru dengan jumlah kasus sebanyak 5.244 orang."Kelompok ibu rumah tangga menduduki ranking ketiga terbesar,"katanya.

    Jika dilihat dari kelompok usia, maka temuan kasus HIV terbesar ditemukan pada kelompok umur 25 - 45 tahun, 

    "Jadi kalau kita lihat memang banyak kasus HIV Aids itu yang ditemukan pada kelompok usia produktif,"sebutnya.

    Fakta lain yang lebih mengejutkan, temuan kasus pada homoseksual di 2023 ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan perilaku heteroseksual. 

    "Hal ini perlu mendapatkan perhatian kita semua khususnya dalam hal penyebaran HIV/AIDS baru. Karena dampaknya cukup serius,"ungkap Zainal.

    Zainal menjelaskan, bahwa Pemerintah Provinsi Riau sudah melakukan upaya untuk menanggulangi HIV/AIDS.

    Hal ini dilakukan dengan ditetapkannya Perda Nomor 4 tahun 2006 tentang Penanggulangan HIV/AIDS dan kelembagaan Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Riau.

    "HIV/AIDS merupakan masalah sosial kemasyarakatan oleh karena itu upaya penanggulangan HIV/AIDS harus diintegrasikan ke dalam program pembangunan nasional provinsi dan kabupaten kota," katanya. nor
INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg