KORANRIAU.co- Asosiasi Sepak Bola Nepal (ANFA) meminta FIFA untuk membatalkan kemenangan Malaysia karena menurunkan pemain yang tidak sah di Kualifikasi Piala Asia 2027.
Keluhan ini disampaikan ANFA kepada FIFA terkait
kekalahan 0-2 yang dialami Nepal dari Malaysia, 25 Maret lalu. Di laga itu,
salah satu pemain Harimau Malaya yang kini kena sanksi FIFA, Hector Hevel
bermain dan mencetak gol.
Hevel merupakan satu dari tujuh pemain Malaysia
yang dijatuhi sanksi larangan bermain satu tahun terkait kasus dokumen palsu
oleh FIFA pada akhir September lalu. Enam pemain lainnya adalah Gabriel
Palmero, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, dan
Jon Irazabal.
"Asosiasi Sepak Bola Nepal telah mengajukan
keluhan terhadap Malaysia, setelah Hevel, salah satu pencetak gol dalam
kemenangan 2-0 Malaysia atas Nepal, dinyatakan tidak memenuhi syarat oleh FIFA,
yang berarti hasilnya dapat dibatalkan," tulis ANFA seperti dilansir dari
News Straits Times.
Komplain yang disampaikan oleh ANFA ini bisa
berdampak buat Malaysia. Berdasarkan aturan kompetisi, Malaysia bisa dinyatakan
kalah 0-3 melawan Nepal dan juga Vietnam buntut pemain tidak sah yang bermain
di dua laga tersebut.
Saat menang telak 4-0 atas Vietnam pada 10 Juni
2025, Malaysia menurunkan tujuh pemain naturalisasi mereka yang kini dijerat
sanksi FIFA.
Namun begitu, keputusan akhir terkait kemungkinan
Malaysia dinyatakan kalah dari Vietnam dan Nepal akan bergantung pada keputusan
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Nepal saat ini menempati posisi juru kunci tanpa
poin di Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027. Dari empat laga yang telah
dilakoni, Nepal selalu menelan kekalahan.
Sementara itu, Malaysia berada di puncak klasemen
dengan torehan sempurna 12 poin. Teranyar, Malaysia menang 5-1 atas Laos.
cnnindonesia

No Comment to " Nepal Minta FIFA Batalkan Kemenangan Malaysia "