KORANRIAU.co,SIAK - Kerusakan jalan di ruas Simpang Minas-Tualang, Kabupaten Siak sepanjang 3,8
kilometer (Km) menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Riau. Gubernur
Abdul Wahid menegaskan akan memanggil perusahaan yang beroperasi di sekitar
jalur tersebut untuk dimintai tanggung jawab dalam menjaga infrastruktur.
Gubri Wahid menjelaskan, bahwa kondisi ini menjadi komitmen perbaikan
bersama karena jalur tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat dan
aktivitas industri. Ia menyoroti maraknya kendaraan berplat luar daerah yang
melintas di ruas Simpang Minas-Tualang.
Menurutnya, keberadaan kendaraan tersebut merugikan daerah karena tidak
memberikan kontribusi pajak, sementara dampak kerusakan infrastruktur harus
ditanggung Riau.
"Ya, kalau jalan rusak tapi dia bayar pajak di sini enggak ada
persoalan sebenarnya, artinya kita maklumilah. Tetapi, dengan menggunakan plat luar
tandanya mereka tidak membayar pajak ke Riau," jelasnya.
Ia menegaskan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang pertemuan bersama
beberapa perusahaan yang beraktivitas di kawasan Minas-Tualang. Ia menambahkan,
pertemuan ini ditujukan untuk menertibkan operasional perusahaan sekaligus
memastikan mereka berkontribusi dalam pemeliharaan jalan.
"Oleh karena itu, hari Kamis saya tegaskan untuk mengundang pertemuan
beberapa perusahaan yang ada beraktivitas di lingkungan sini. Tujuannya, untuk
ditertibkan sehingga mereka punya kontribusi untuk membantu kita dalam rangka
merawat dan memelihara jalan," tegasnya.
Gubernur Abdul Wahid, menerangkan persoalan kapasitas angkutan yang kerap
melebihi aturan. Ia menilai, selain merugikan masyarakat karena mempercepat
kerusakan jalan, hal itu juga membahayakan perusahaan.
"Bagaimana kalau mobil itu pecah ban atau as rodanya patah, resiko
bagi supirnya. Perusahan yang rugi," ungkapnya.
Untuk itu, Gubri Abdul Wahid mengimbau agar semua pihak ikut menjaga
infrastruktur jalan. Ia menuturkan, pemerintah provinsi dan kabupaten tidak
bisa bekerja sendiri tanpa adanya komitmen bersama.
"Silakan pengusaha cari uang di sini, silakan semua beraktivitas,
tetapi kita minta sesuailah dengan aturan. Makanya sama-sama kita jaga jalan
ini, masyarakat juga ikut harus menjaganya." tutur Gubri Abdul Wahid. mc/nor

No Comment to " Prihatin 3,8 Km Jalan di Siak Rusak, Gubri Wahid akan Panggil Perusahaan "