KORANRIAU.co,PEKANBARU- Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid mengimbau masyarakat untuk taat membayar pajak sebagai bentuk dukungan terhadap keberlanjutan pembangunan daerah.
Dikatakan Gubri, hingga saat ini masih terdapat 1,5 juta jumlah kendaraan bermotor di Riau yang belum melunasi kewajiban pajaknya.
"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memberikan dukungan dan perhatian dalam hal tertib membayar pajak. Saat ini masih ada sekitar 1,5 juta kendaraan yang belum membayar pajak. Ini penting karena pajak itu kembali untuk pembangunan,"kata Wahid.
Gubri menambahkan, kepatuhan membayar pajak sangat penting untuk memperkuat kapasitas fiskal daerah, terutama di tengah tekanan keuangan yang sedang dihadapi Pemprov Riau.
Selain itu, Gubri juga membeberkan bahwa Pemerintah Provinsi Riau saat ini sedang menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan anggaran. Seperti tunda bayar dan juga defisit anggaran.
"Tahun ini memang agak berat. Tapi saya tetap berkomitmen agar pembangunan infrastruktur tidak menjumpai hambatan, meskipun kita sedang melakukan efisiensi di berbagai sektor,"ulasnya.
Gubri Wahid menyatakan, meskipun ruang fiskal terbatas, Pemprov Riau akan tetap memprioritaskan program strategis yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
"Biarlah kita kencangkan ikat pinggang demi masyarakat. Prinsipnya, jangan sampai pembangunan yang manfaatnya besar justru terhambat karena keterbatasan anggaran,"tuturnya.
Gubri berharap, kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak dapat meningkat sebagai salah satu solusi memperkuat keuangan daerah. Sekain itu, mempercepat pembangunan, termasuk proyek-proyek infrastruktur di daerah strategis. nor
No Comment to " Gubri Wahid: 1,5 Juta Kendaraan Menunggak Pajak "