KORANRIAU.co,PEKANBARU - Realisasi investasi Provinsi Riau pada Triwulan Il 2022, mencapai Rp20,7 triliun atau meningkat 88,3 persen, dibandingkan tahun lalu, yaitu Rp10,99 triliun.
Informasi ini dikatakan Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Provinsi Riau, Helmi. Menurutnya, capaian investasi Rp20,7 triliun tersebut, terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA) Rp8,3 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Rp12,4 triliun.
"Alhamdulillah, investasi Riau triwulan II mencapai Rp20,7 triliun atau naik 88,3 persen year on year. Namun, mengalami penurunan 12,7 %, jika dibandingkan bulan lalu atau Triwulan I 2022, yakni Rp23,7 triliun," kata Helmi, Kamis (21/7/22).
Menurutnya, adapun target realisasi investasi 2022 yang diberikan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sebesar Rp60,46 triliun atau 5,04 % porsi terhadap nasional.
"Pada triwulan Il April - Juni 2022, Provinsi Riau telah mencapai Rp20,7 triliun atau 137,1 % untuk target per triwulan. Sedangkan Januari - Juni 2022 telah mencapai Rp44,4 triliun atau 73,4 % terhadap target tahunan yang telah ditetapkan," jelas Helmi.
Helmi menyebutkan, secara nasional realisasi investasi Riau Triwulan Il April - Juni 2022, berada di peringkat 5, dengan nilai investasi Rp20,7 triliun. Dimana untuk PMDN peringkat ke - 4 dengan nilai investasi Rp12,4 triliun dan PMA peringkat ke - 8 dengan nilai Investasi 578,2 juta US$ atau Rp8,3 triliun.
Kemudian untuk wilayah Sumatera lanjut Helmi, realisasi investasi Riau Triwulan I April - Juni 2022), berada di peringkat 1, dengan nilai investasi Rp20,7 triliun. Dimana, untuk PMDN peringkat ke 7 dengan nilai investasi Rp12,4 triliun dan PMA peringkat ke - 1 dengan nilai Investasi 578,2 juta US$ atau Rp 8,3 triliun.nor
No Comment to " Triwulan Kedua, Investasi Riau Naik Rp20,7 Triliun "