• Dosen Perikanan UIR Ajak Warga Desa Tanjung Leban Kembangkan Aquaponik Di masa Pandemi

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Sabtu, 04 Desember 2021
    A- A+

     


    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Masa pandemi Covid-19 yang membatasi ruang gerak masyarakat ternyata dapat diisi dengan kegiatan produktif. Dosen Prodi Budidaya Perairan Faperta Universitas Islam Riau (UIR), Muhammad Hasby, S.Pi, M.Si bersama sejumlah dosen lain  dan mahasiswa mengajak puluhan  warga Desa  Tanjung Leban, Kecamatan Bandar Laksemana di Kabupaten Bengkalis memanfaatkan waktu dengan kegiatan Pemanfaatan Peluang Bisnis dengan Teknologi Aquaponik Berskala Rumah Tangga di Masa Pandemi.

    Tim dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam pengabdian masyarakat  Selasa (30/11)  bersama Hasby selaku Ketua Tim tersebut adalah Ir. T. Iskabsar Johan, M.Si, Ir. Fakhrunnas MA Jabbar, M.I.Kom, Yoga Putra Aldino dan Suhaimi.

    Kepala Desa H. Atin bersama  beberapa kepala dusun dan RT serta RW setempat menyambut baik kegiatan pengabdian masyarakat dari UIR tersebut.

    H. Atim menjelaskan  Desa,Tanjung  Leban, Kecamatan Bandar Laksemana
    terdiri atas tiga dusun yakni Dusun Bakti  
    Dusun Sei Raja dan Bukit Lengkung. Luas desa adalah 2.016 km2 dengan jumlah penduduk 900 KK atau  2.500 jiwa. Desa ini berjarak sekitar 60 km  ke Sei  Pakning atau
    49 km dari Dumai. Prasarana  jalan ke desa ini dapat ditempuh dengan mudah melalui  jalan beton  Dumai Pakning yang dibangun sejak tahun 1992.

    "Kegiatan  ini sangat bermanfaat bagi masyarakat desa kami dalam membuka wawasan dan menciptakan peluang usaha dalam menambah penghasilan," ujar Kades Atim.

    Muhammad Hasby selama pemaparannya dalam
    Pelatihan Teknologi Budidaya Ikan Sistem Aquaponik tersebut menjelaskan efisiensi pemanfaatan air untuk budidaya  ikan secara aquaponik ini sangat menguntungkan, karena dapat
    mengurangi penggunaan  air dalam memelihara ikan.

    Hasby selanjutnya mengemukakan aplikasi akuaponik dapat  memecahkan permasalahan terbatasnya lahan.  Secara teknis, sistem aquaponik mampu meningkatkan kapasitas produksi pembudidaya ikan. Pada sistem ini, dapat dihasilkan dua komoditas yakni sayuran dan ikan. Budidaya sayuran, secara langsung akan didukung oleh sistem budidaya ikan yang menghasilkan sisa pakan dan kotoran yang mengandung unsur hara konsentrasi tinggi yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman di atasnya.

    Sementara T Iskandar Johan menambahkan,  media tanaman yang berada di atas kolam  ikan  dapat menyaring air dan mempertahankan kualitas air yang berada di bawahnya.

    "Dengan demikian,  kualitas air kolam akan tetap baik, bebas dari sisa pakan dan kotoran ikan, sehingga akan mendorong pertumbuhan ikan menjadi baik," kata Iskandar.

    Sedangkan, Fakhrunnas MA Jabbar menjelaskan, teknologi aquaponik merupakan gabungan teknologi akuakultur dengan teknologi hidroponik dalam satu sistem untuk mengoptimalkan fungsi air dan ruang sebagai media pemeliharaan.

    Kegiatan pengabdian masyarakat ini dibiayai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UIR dan didukung oleh Dekan Faperta UIR, Dr. Ir. Siti Zahrah.rls/rid

  • No Comment to " Dosen Perikanan UIR Ajak Warga Desa Tanjung Leban Kembangkan Aquaponik Di masa Pandemi "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg