KORANRIAU.co,RENGAT- Hingga saat ini luasan Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus bertambah. Di Desa Rawa Bangun Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu Inhu Riau tercatat mencapai 50 hektar lahan terbakar.
Atas kondisi tersebut Kapolres Inhu AKBP Efrizal SI.K bersama ratusan pasukan TNI Polri dan KPBD terlihat saling bahu membahu menjinakkan api karlahut.
Kapolres Inhu AKBP Efrizal mengatakan bahwa pihaknya kini tengah berada dilokasi bersama dengan 100 anggotanya masih terus berupaya melakukan pemadaman diareal Karhutla tersebut, serta pemadaman dengan dua water bombing.
"Diestimasikan luasan lahan yang terbakar sudah mencapai 50 Hektare, dan kita masih terus berupaya melakukan pemadaman," kata AKBP Efrizal, Rabu (9/10/19).
Pantauan Polisi musibah Karhutla dilokasi diduga milik Masyarakat yang sebahagiannya sudah ditanami kelapa sawit sudah terjadi sejak Minggu (6/10) lalu.
Namun karena kondisi lahan TKP karlahut lahan diperparah ketersediaan air yang sulit membuat petugas sedikit kewalahan melakukan pemadaman optimal. "Untuk lahan yang terbakar sendiri diketahui lahan milik perorangan, ada yang sudah ditanami sawit, hingga lahan kosong," tutup Efrizal.
Terpisah, Kepala Badan Meteorologi Bandara Japura Inhu Yohanes Drajat mengatakan bahwa untuk Kabupaten Inhu mencatat ada 9 titik panas yang di indikasi akan terjadi Karhutla.
Titik panas di Inhu mengalami peningkatan yang awalnya nihil lalu tercatat menjadi 7 sejak Senin, 7 Oktober lalu dan meningkat menjadi 9 titik panas.
"Hingga saat ini kita mendata ada 9 titik panas di Kabupaten Inhu, yang diindikasikan akan terjadi karhutla, di Kecamatan Rengat terdapat 7 titik lalu 2 titik lagi di Kecamatan Sebrida," kata Yohannes.Sandar Nababan
No Comment to " Kapolres Inhu Ikut Padamkam Karlahut "