• Kasus Penganiayaan, Polisi Tahan Diduga Anak Oknum DPRD Riau

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Selasa, 09 Januari 2024
    A- A+
    Foto:  DA saat menjalani pemeriksaan di Polresta Pekanbaru.



    KORANRIAU.co,PEKANBARU - Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru akhirnya resmi menahan DA alias Dolly (22), setelah sempat diburu.

    "Benar yang bersangkutan DLY sudah dilakukan penahanan di Polresta Pekanbaru atas kasus dugaan penganiayaan," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat melalui Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra, Selasa (9/1).

    Pria tersebut merupakan satu dari tiga pelaku dugaan penganiayaan.  Dolly disebut-sebut merupakan anak dari salah seorang oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau.

    Saat ini, masih ada dua pelaku lagi yang sedang diburu oleh petugas kepolisian.

    "Selain DA kita masih melakukan pengejaran terhadap dua rekannya yang diduga turut serta melakukan penganiayaan tersebut," sambung Bery.

    Masih kata Bery, pelaku DLY dilakukan penahanan kemarin sore."Dilakukan penahanan kemarin sore (Senin)," paparnya.

    Aparat kepolisian pun masih berupaya dalam merampungkan perkara dengan pasal 170 KUHPidana tersebut, proses hukum tetap dilanjutkan. Untuk penyabab dugaan penganiayaan belum bisa disimpulkan, yang pasti penganiayaan itu terjadi di depan Hotel Hollywod Jalan Kuatan.

    "Penganiayannya itu pasal 170, secara bersama-sama, tiga orang. Enggak (sajam) tangan kosong berdamai-ramailah," pungkasnya.

    Sementara itu, video kuasa hukum korban Donny Warianto menjadi perbincangan, dalam video yang diunggah dalam akun media sosial TikTok @dr.donnywarianto.sh.mh mengatakan ada oknum jenderal yang mem-backup kasus pembacokan yang dilakukan DA.

    "Assalamualaikum Wr WB, Terima kasih masyarakat Indonesia yang membantu saya seorang pengacara mandiri ini mau memviralkan berita tentang oknum jenderal tersebut. Tapi perlu saya sampaikan juga, saya sampaikan untuk bapak itu juga, bapak oknum anggota DPRD Riau, kan yang bawa bawa nama jenderal di Mediasi itu bapak. Sekarang saat saya viralkan kenapa bapak takut," katanya dalam video tersebut.

    Kata Donny, Anggota DPRD Riau tersebut nekat menyebut nama jenderal yang mem-backup kasus ini. Donny meminta oknum tersebut  mempertanggungjawabkan perkataannya tersebut.

    "Kalau bapak mengontak kami menghapus video dan tidak menyebutkan oknum jenderal tersebut. Kita jalani sidang besok dan kita tunggu penyidik menaikkan perkara ini ke persidangan. Jika saya diminta hapus video dan tidak menyebutkan nama jenderal, saya tidak mau," lanjutnya. hrc/nor
  • No Comment to " Kasus Penganiayaan, Polisi Tahan Diduga Anak Oknum DPRD Riau "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com