KORANRIAU.co,PEKANBARU- Kasus positif Covid-19 di Pekanbaru kembali muncul. Dari data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, Sabtu (6/6/2020) pukul 17.00 WIB satu orang di Pekanbaru dinyatakan positif Covid-19.
Hal itu dikatakan oleh Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, dr Mulyadi bahwa hari kasus positif di Pekanbaru bertambah 1 orang. "Hari ini ada penambahan kasus positif satu orang, yaitu Tuan HW (46)," ujar Mulyadi.
Dijelaskannya, bahwa HW merupakan warga yang memiliki KTP Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, akan tetapi anak dan isterinya berada di Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya. Sehingga data pasien tersebut dimasukkan ke dalam data Kota Pekanbaru.
Pasien HW diketahui akan berangkat kembali ke Natuna. Namun karena persyaratan harus dilakukan rapid test, kemudian pasien melalukan rapid test di rumah sakit swasta. Saat diketahui hasilnya reaktif, pasien HW harus dilakukan pemeriksaan swab PCR. Dari hasil pemeriksaan tersebut, pasien diketahui positif Covid-19.
"Berdasarkan itu, pasien HW dirawat di RSUD Arifin Achmad mulai 4 Juni 2020," kata Mulyadi.
Mulyadi mengatakan, bahwa pasien HW memiliki riwayat berpergian dari tanggal 13 April 2020 datang dari Kabupaten Natuna, kemudian 26 Mei pasien bersama keluarga sempat jalan-jalan ke Sungai Hijau Bankinang. Kemudian 28 Mei pasien dan keluarga kembali jalan-jalan ke Sungai Hijau dan pasien sempat sholat berjamaah di salah satu masjid di daerah Rimbo Panjang.
Mengingat cukup banyak riwayat perjalanan pasien, pihaknya akan melalukan kontak tracing yang cukup banyak bersama tim medis. "Insya Allah kontak tracing akan dilakukan oleh Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru," imbuhnya.
Ia berharap, semoga kontak tracing yang dilakukan oleh tim medis tidak ditemukan lagi adanya penambahan kasus positif.
Bertambahnya satu kasus positif, sehingga total kasus positif di Pekanbaru saat ini berjumlah 41 orang. Di mana 36 orang dinyatakan sembuh, 4 orang meninggal dunia dan 1 orang masih dirawat.
Lebih lanjut Mulyadi menjelaskan, dengan penambahan kasus positif tersebut, pihaknya menilai bahwa masih adanya penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru.
"Masih ada warga Pekanbaru yang carrier atau mengidap Covid-19. Hal ini dibuktikan dengan penambahan kasus positif hari ini," katanya.
Dikatakannya, carrier atau pembawa virus corona ini tidak memiliki gejala virus corona. Kalau pun ada, maka orang itu gejalanya ringan sekali. Untuk itu, pihaknya terus mengingatkan masayarakat agar tidak lengah.
"Jangan pernah lengah, kepada seluruh warga Pekanbaru sekali lagi jangan lengah," ucapnya.
Dengan adanya pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bukan berarti aktivitas masayarakat bebas seperti sebelumnya. Menurutnya, masayarakat harus tetap menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Ia mengatakan, penularan Covid-19 terjadi karena adanya penumpukan manusia sehingga adanya kontak fisik. Oleh karena itu, pihaknya meminta agar tetap jaga jarak dan gunakan masker.
"Saat ini malah banyak warga yang tak mengenakan masker. Mungkin kita sehat-sehat saja. Tapi khawatirkan anggota keluarga yang rentan dan orang-orang yang memiliki penyakit penyerta," sebutnya.Rahmat
No Comment to " Pekanbaru Belum Aman Kasus Positif Covid-19 "