• Cabai Merah dan Beras Dongkrak Inflasi Riau pada Oktober

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Kamis, 01 November 2018
    A- A+

    Kepala BPS Riau Aden Gultom sedang memberikan keterangan terkait inflasi di Riau selama Oktober 2018




    KORANRIAU.co, Pekanbaru -- Provinisi Riau kembali mengalami inflasi sebesar 0,43 persen. Harga-harga sembako jadi penyebab utama naiknya indeks harga konsumen di daerah ini.



    Kepala BPS Riau Aden Gultom dalam keterangan pers yang disampaikannya di Kantor BPS Riau, Jalan Patimura, Pekanbaru, mengatakan bahwa inflasi sebesar 0,43 persen itu memang lebih besar dari inflasi nasional yang hanya 0,28 persen.



    “Naiknya inflasi di Riau disebabkan karena naiknya harga cabai merah dan beras, itu yang utama sebenarnya. Selain itu, bahan pokok lainnya juga menyebabkan inflasi,” kata Aden, Kamis, 1 November 2018.



    Ditambahkannya, inflasi juga didukung oleh naiknya harga bahan bakar minyak nonsubsidi seperti Pertamax.



    Namun begitu, menurut Aden inflasi ini tidak cukup besar. Hal itu dikarenakan selain inflasi, Riau  juga terjadi deflasi. Aden mengingatkan bahwa Riau dalam kondisi warning, karena beras saat ini sangat menentukan inflasi di Riau. Oleh karena itu, Badan Urusan Logistik harus waspada.



    “Seperti yang kita tahu bahwa Riau itu bukan produksi utama beras, jadi kita harus menjaga distribusinya, stoknya, keberlangsungannya,” jelas Aden.



    Tembilahan Deflasi

    Perlu diketahui, Kota Pekanbaru mengalami inflasi sebesar 0,46 persen, Kota Dumai sebesar 0,50 persen. Berbeda dengan dua kota tersebut, Kota Tembilahan mengalami deflasi sebesar 0,04 persen.



    Ditambahkan Aden, menurut kabar yang diterimanya, Tembilahan mengalami deflasi karena harga sawit turun. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa di Tembilahan itu, daya beli masyarakat juga kurang.



    Sementara itu, terkait naiknya harga cabai merah di Riau pada Oktober 2018, diakui seorang ibu rumah tangga, Santi. Kepada Koran Riau ia mengatakan bahwa harga cabai memang naik.



    “Yang biasanya beli seperempat (kilogram) Rp7 ribu, kini naik menjadi Rp14 ribu hingga 15 ribu. Kalau dikalikan sekilonya sekitar Rp60 ribu jugalah,” sebutnya, pekan semalam. (rahmat)

  • No Comment to " Cabai Merah dan Beras Dongkrak Inflasi Riau pada Oktober "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg