KORANRIAU.co,PEKANBARU- Sempena peringatan Hari Jadi ke-65 Provinsi Riau, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Riau dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Riau bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekanbaru mengadakan donor darah. Ditargetkan, melalui kegiatan ini terkumpul sekitar 300 kantong darah yang nantinya akan diserahkan kepada PMI Pekanbaru.
Sebagai wujud kepedulian kepada sesama dengan tagline “Ayo Donor Darah! Sekantung Darah untuk Selamatkan Jiwa”, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Riau dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Riau mengadakan kegiatan donor darah, berlangsung selama 2 hari yakni 9-10 Agustus 2022 bertempat di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau. Adapun para peserta donor darah, berasal dari partisipan pegawai perbankan di wilayah Pekanbaru.
Deputi Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah KPW Bank Indonesia Provinsi Riau, Asral Mashuri menyebutkan, kegiatan donor darah bersama PMI Pekanbaru sudah menjadi agenda rutin yang selalu dilaksanakan. Rencananya, kegiatan donor darah tersebut akan dilakukan sebanyak 4 kali dalam kurun waktu satu tahun.
“Kegiatan donor darah kali ini, merupakan penyelenggaraan donor darah yang kedua kali. Sebelumnya, penyelenggaraan pertama telah dilaksanakan pada tangal 7-8 Februari 2022. Target kita, dalam satu tahun bisa melakukan 4 kali kegiatan donor darah. Pada hari ini, cukup banyak peserta donor yang datang, namun kita targetkan bisa terkumpul sebanyak 300 kantong darah yang nantinya akan diserahkan kepada PMI Pekanbaru,” ucap Asral, Selasa (9/8/22).
Sekretaris Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Pekanbaru, Yusrizal menyebutkan, pihaknya sangat menyambut baik kerjasama yang dilakukan oleh BMPD Riau dan FKIJK Riau. Pasalnya, jumlah kebutuhan darah cukup tinggi terutama di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru karena jumlah pasien kanker darah banyak ditangani.
“Setiap bulannya, kita mendapatkan sekitar 6.000 – 7.000 kantong darah yang ketika diolah bisa menjadi 9.000 kantong darah. Melalui kegiatan donor darah, banyak manfaat yang bisa didapat oleh para pendonor. Selain bisa mengetahui kondisi kesehatan secara fisik, juga bisa menjadi amal jariyah di akhirat nantinya. Kami berharap, melalui kegiatan ini bisa membantu ketersediaan stok darah di PMI Pekanbaru. Kebutuhan darah di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru cukup tinggi, ini disebabkan karena jumlah pasien kanker yang ditangani cukup banyak. Selain itu, RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru menjadi rumah sakit rujukan di Riau,” sebut Yusrizal.
Sementara itu, Budi yang merupakan pendonor aktif UTD PMI Pekanbaru mengaku, melalui kegiatan donor darah banyak manfaat yang bisa didapatkan. Sekali 3 minggu, dirinya selalu mendapatkan panggilan untuk melakukan donor darah aphresif.
Ketersediaan stok darah melalui kegiatan donor darah, untuk mengantisipasi permintaan darah pada kondisi darurat seperti korban kecelakaan atau operasi, transplantasi organ, kanker, anemia, penyakit sel sabit, thalassemia dan hemofilia. Sedangkan manfaat rutin melakukan donor darah menurut penelitian yaitu menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, Menurunkan risiko kanker dan membantu menurunkan berat badan. Kemudian mendeteksi penyakit serius serta membantu lebih sehat secara psikologis dan panjang umur.ridwan
No Comment to " BMPD, FKIJK Riau Gelar Donor Darah Bersama PMI "