KORANRIAU.co,MERANTI - Proses seleksi Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah memasuki tahap akhir. Saat ini ptoses seleksi sudah dalam tahap wawancara. Dalam tahap ini ternyata masih ada yang belum mengetahui tentang tupoksi PPS.
Hal itu diakui Komisioner KPU, Hanafi S Sos. Menurutnya memang srcara umum peserta seleksi mengerti bagaimana tugas PPS. Namun masih ada yang belum memahami.
"Makanya seluruh komisioner KPU turun untuk membantu proses wawancara ini. Alhamdulillah 80 persen mereka (peserta) mengerti tupoksi PPS. Tetapi memang masih ada yang tidak tau," ujarnya.
Ia menjelaskan hari ini menjadi hari terakhir pelaksanaan tes wawancara dalam seleksi PPS. Setelah diumumkan nantinya, akan ada tanggapan publik.
"Setelah nantinya terpilih seluruh anggota PPS akan kita berikan Bimtek. Tidak hanya sekali. Agar mereka bisa melaksanakan tugas dengan baik dan maksimal nantinya. Sebab mereka menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan Pemilu," terangnya.
Materi wawancara dalam proses seleksi PPS meliputi Tupoksi PPS, rekam jejak, dan penguasaan wilayah. Proses wawancara trlah dilakukan secara roadshow sejak 11 Maret lalu.
"Pada 11 Maret kami melakukan tes wawancara di 4 kecamatan yakni, Tasikputri puyu, Merbau, Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir. Pada 12 Maret dilakukan di Kecamatan Rangsang dan Trbingtinggi Timur. Sementara hari ini dilaksanakan di Kecamatan Tebingyinggi, Tebingtinggi Barat, dan Pulau Merbau," kata Ketua KPU, Abu Hamid.
Ia menegaskan juga bahwa bagi peserta yang sudah pernah menjadi PPS sebanyak dua periode tidak boleh lagi. Hal itu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Mudah-mudahan PPS yang terpilih nantinya merupakan orang-orang terbaik. Karena mereka akan menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan Pilkada," harapnya.
Sebelum tes wawancara, juga sudah dilakukan tes tertulis. Dimana pelaksanaannya dilakukan disetiap kecamatan. Sebelumnya lagi dilakukan seleksi administrasi.
"Seleksi administrasi dan tes tertulis dilaksanakan oleh PPK, "ujar Abu Hamid.Ahmad
No Comment to " KPU Meranti: Masih Banyak Calon PPS Tak Paham Tupoksi "