KORANRIAU.co- Banjir bandang
melanda wilayah Queensland, Australia, sejak Jumat (31/1). Akibat peristiwa
itu, satu orang tewas dan ribuan mengungsi.
Dilansir CNN, Minggu (2/2), Kota Ingham dan Kota
Townsville jadi wilayah yang paling terdampak parah banjir. Kepala Pemerintahan
Queensland David Crisafulli mengonfirmasi satu orang tewas di Ingham pada
Minggu.
Menurut informasi, korban yang berjenis kelamin
perempuan itu tenggelam setelah perahu penyelamat yang ditumpanginya terbalik karena
menabrak pohon. Sementara itu, lima orang lain yang ada di perahu berhasil
diselamatkan.
"Doa kami untuk keluarga yang
ditinggalkan," kata Crisafulli.
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese
mengatakan peristiwa itu sangat memilukan. Ia juga menyampaikan belasungkawa.
Albanese mengatakan pemerintah akan menyediakan
sumber daya untuk mengatasi dampak banjir tersebut.
Saat ini, di pinggir kota Townsville, peringatan
darurat untuk warga telah dikeluarkan. Warga diminta mengungsi ke pusat
evakuasi yang telah dibuka.
Departemen Lingkungan Hidup, Sains, dan Inovasi
Queensland telah memperingatkan penduduk untuk waspada terhadap buaya yang
mungkin bersembunyi di air banjir.
Menurut Biro Meteorologi Australia, banjir terjadi
setelah hujan deras selama berhari-hari dan angin kencang yang disebabkan oleh
dua sistem tropis bertekanan rendah.
Beberapa daerah dilanda hujan lebat selama 24 jam
dengan total curah hujan hingga 600 mm dan beberapa daerah mengalami curah
hujan 250 mm dalam enam jam. Mereka mengatakan hujan deras dan angin kencang
kemungkinan berlanjut hingga Senin (3/2).
cnnindonesia
No Comment to " Banjir Bandang Terjang Queensland Australia, 1 Orang Tewas "