KORANRIAU.co-Karim Benzema ajukan gugatan pencemaran nama baik terhadap menteri dalam negeri Prancis yang telah menuduhnya punya koneksi dengan kelompok Ikhwanul Muslimin.
Mendagri Prancis Gerald Darmanin pada Oktober 2023 mengklaim Benzema 'memiliki hubungan buruk' dengan kelompok Islam Sunni. Komentar tersebut muncul setelah Benzema menuliskan dukungan untuk rakyat Palestina di Gaza.
"Sekali lagi korban pemboman tidak adil yang tidak memedulikan perempuan maupun anak-anak," tulis Benzema seperti dikutip Le Monde.
Alih-alih mengucapkan simpati terhadap korban peperangan di Gaza, Darmanin malah menuding Benzema punya afiliasi dengan organisasi islam radikal.
Benzema melalui pengacaranya, Hugues Vigier, menyebut pernyataan Darmanin telah merusak kehormatan dan reputasi Benzema.
Dalam pengaduannya, Benzema yang kini bermain untuk klub Saudi Al Ittihad, membantah dan menegaskan tak pernah sedikitpun memiliki hubungan dengan organisasi Ikhwanul Muslimin.
"Saya menyadari sejauh mana popularitas saya dan dimanfaatkan dalam permainan politik. Yang lebih memalukan mengingat peristiwa dramatis sejak 7 Oktober layak mendapatkan sesuatu yang berbeda daripada pernyataan semacam ini," ujar Benzema.
Darmanin mengaku tidak menentang Benzema, namun ia mempertanyakan mengapa mantan bintang Real Madrid itu tak menulis dukungan serupa terhadap warga Israel yang terbunuh akibat serangan Hamas.
Gugatan Benzema telah diajukan ke Cour de Justice, satu-satunya pengadilan Prancis yang diberi wewenang untuk mengadili pejabat pemerintah atas pelanggaran yang dilakukan saat menjalankan tugas mereka. cnnindonesia/nor
No Comment to " Benzema Gugat Mendagri Prancis Imbas Dituduh Anggota Ikhwanul Muslimin "