KORANRIAU.co, RENGAT - Seorang Nelayan tradisional di kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau ditemukan sudah meregang nyawa karena tenggelam di Sungai Indragiri.
Korban yang diketahui atas nama Muria Arisandi (28) warga Jalan Kubu Seberang Dusun 3 RT 12 RW 06 Desa Pasir Ringgit Kecamayan Lirik ini ditemukan sekitar pukul 10.00 Wib dan sudah meregang nyawa setelah 1 jam insiden.
Kapolres Inhu AKBP Efrizal Sik melalui Paur Humas Aipda Misran, Jumat 07 Agustus 2020 membenarkan korban tenggelam ditemukan sudah tak bernyawa setelah tenggelam kedalam Sungai Indragiri.
"Korban di temukan sekitar pukul 10.30 Wib dengan hasil Visum tidak ada tanda-tanda kekerasan," sebut Misran.
Kronologis kejadian pada hari ini Jumat (07/08) sekira pukul 09.00 Wib korban bersama mertua dan adik ipar pergi memancing ikan ke Sungai Indragiri di Desa Pasir Ringgit dengan menggunakan Sampan lecil.
Pada saat memancing korban bersama yang lain dari lokasi mancing pertama tidak mendapatkan ikan sehingga korban berpindah ke lokasi kedua.
Sesampainya di lokasi tempat kejadian perkara (TKP) tiba-tiba sampan yang di gunakan korban oleng dan jatuh sungai lalu tenggelam
Sedangkan saksi lainnya yang tidak dapat berenang hanya dapat menepi ke pinggir sungai dengan menggunakan sampan lalu naik ke darat.
Catatan Polisi, giat musibah di hadiri Camat lirik Sani Santo S.Sos, Kapolsek Lirik AKP Ali Azar, S.Sos neserta anggota, KPBD Inhu Adi Candra, Kapus Puskesmas Lirik Airin Amelia, Skm dan sejumlah tokoh masyarakat.
Sedangkan saksi saksi antara lain mertua korban Daryono (58) dan adik ipar korban Sukma Aldi. (Sandar Nababan)
No Comment to " Sampan Oleng, Seorang Nelayan Tradisional di Inhu Tewas Tenggelam "