KORANRIAU.co,PEKANBARU- Seorang pekerja PT Grant Surya Pondasi (GSP) yang mengerjakan proyek Tol Pekanbaru-Dumai, Aprianto Manik (23), tewas mengenaskan karena tertimpa crane.
Peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Senin (10/2/20) lalu. Jenazah korban sendiri telah dibawa ke kampung halamannya di Samosir, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Sehubungan dengan kecelakaan kerja yang terjadi di proyek pembangunan Jalan Tol Trans-Sumatera Ruas Pekanbaru-Dumai itu, Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada korban beserta keluarga korban. Menurutnya, ada beberapa hal terkait kecelakaan tersebut terjadi di lokasi proyek yang sedang dikerjakan oleh HKI itu.
"PT Grant Surya Pondasi (PT GSP) memobilisasi alat menuju lokasi pekerjaan.Sesuai prosedur quality dan keselamatan HKI, diwajibkan untuk diselenggarakannya inspeksi bersama oleh HKI, vendor, konsultan dan pemilik pekerjaan untuk menilai kelayakan alat yang akan bekerja,"katanya, rabu (12/2/20) malam.
Namun sebelum inspeksi tersebut dilakukan lanjutnya, alat disetting oleh korban, yang merupakan karyawan PT GSP, dan terjadilah kejadian yang tidak diinginkan tersebut. Saat kejadian tersebut, PT GSP langsung berkoordinasi dengan HKI dan pihak keluarga untuk melakukan evakuasi korban dan langkah lanjutannya sesuai dengan aturan dan prosedur yang ada.
"Untuk selanjutnya, kami menanti investigasi dari Disnaker terkait hal tersebut. Kami akan kabari segera jika perkembangan lebih lanjut. Terima kasih atas perhatian dan kesabaran teman-teman semua,"tegasnya.nor
No Comment to " Buruh Tol Tewas, Ini Pernyataan PT Hutama Karya "