KORANRIAU.co,PEKANBARU-Gubernur Riau H Syamsuar akhirnya menemui ratusan mahasiswa yang menggelar aksi demo soal kabut asap, Senin (16/9/19) di Kantor Gubernur Riau.
Kepada mahasiswa, Gubri meminta mahasiswa untuk turut mensosialisasikan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kepada masyarakat. Menurut Gubri hanya dengan pencegahan, Karhutla dapat diminimalisir di kabupaten/kota di Riau.
"Kami minta tolong kepada anak-anak kami, kalau nanti pulang kampung atau kegiatan KKN, tolong bantu kami memberikan penyuluhan kepada masyarakat agar tidak membakar lahan,"kata Gubri.
Gubri juga mengakui, berdasarkan data BMKG bahwa kondisi kemarau ini masih akan berlangsung hingga satu bulan ke depan. Pada pertengahan Oktober 2019, baru diperkirakan akan turun hujan.
Kondisi panas ini yang mungkin dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membakar lahan membuka perkebunan."Ini yang perlu dimaklumi oleh anak-anak kami,"sebut yang diamini oleh mahasiswa.
Pada kesempatan itu Gubri juga menyampaikan, hingga kini pihaknya masih bekerja keras memadamkan api di lapangan. Bahkan ribuan personil telah dikerahkan dan ditambah dengan helikopter untuk melakukan water bombing serta melakukan hujan buatan.
Usai mendengarkan arahan Gubri itu, mahasiswa juga menyampaikan aspirasinya. Selanjutnya, mahasiswa pun membubarkan diri.
Diwartakan sebelumnya,ratusan massa dari Aliansi Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) yang digelar di depan Kantor Gubernur Riau, Senin (16/9/19) .
Bahkan salah seorang mahasiswa yang ikut melakukan aksi demo pingsan, usai terlibat bentrok dengan aparat. Aksi bentrokan itu terjadi di depan pintu gerbang Kantor Gubri.nor
No Comment to " Temui Mahasiswa, Gubri Ajak Sosialisasikan Cegah Karhutla "