KORANRIAU.co,PEKANBARU-Dalam kunjungannya ke Kabupaten Pelalawan untuk meninjau Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kelurahan Langgam Kecamata Langgam, Selas (13/8/19), Kapolri Jendral Tito Karnavian menyampaikan beberapa poin penting.
Dalam penanganan Karhutla di Riau, Jendral Tito memerintahkan Polda Riau beserta jajaran Polres bersama-sama dengan pemerintah dan TNI untuk mengumpulkan tokoh-tokoh masyarakat di daerah-daerah yang ada titik api.
Kemudian mengidentifikasi siapa-siapa saja yang biasa melakukan pembakaran pembakaran wilayah tersebut. Kemudian melakukan pendekatan kepada oknum tersebut sekaligus memberikan peringatan jika aktivitas membuka lahan dengan cara dibakar akan menerima resiko hukum.
"Mereka (oknum) kemudian kita rekrut menjadi sukarelawan agar ikut aktif dalam mencegah api karhutla. Itu tehnik yang biasa kami lakukan untuk mengatasi masalah," ungkap Jendral Tito kepada awak media di lokasi karhut di Langgam, Pelalawan.
Tito menuturkan saat ini Polda Riau telah menyidik satu perusahaan yakni PT Sumber Sawit Sejahtera (SSS) sebagai tersangka korporasi dala perkara Karhutla. Pengembangan aka terus dilakukan untuk mengungkap secara terang benderang hingga ke level manajemen perusahaan. Hing kini prosesnya masih berjalan dan akan dipantau oleh Mabes Polri.
Demikia juga dengan perusahaan lain yang lahannya ikut terbakar masih dalam proses penanganan. Hasilnya dapat dilihat nanti setelah proses penyelidikan tuntas dilakukan Polda Riau.
Mabes Polri akan menurunkan tim asistensi dalam mengecek kinerja Polda Riau dalam menangani perrkara karhutla korporasi.Jika dinilai masih efektif berjalan, pihaknya hanya memonitoring saja. Namun kalau dipandang tidak efekti lagi, pihaknya akan mengambil alih kasus tersebut.
"Tim asistensi akan melihat kalau tidak efektif (kasus) akan kita tarik tarik mabes. Kedepan akan terus kita evaluasi," tambahnya.
Tito sendiri memandang bencana Karhutla di Riau masih bisa ditangani oleh tim gabungan yang berupaya memadamkan api.Hanya saja banyak asap asap timbul, tapi api yang besar tidak ada lagi tampak dari pantauan udara. Ia mengakui kebanyakan titik api yang timbul lantaran dibakar.tpc/nor
No Comment to " Kapolri Akan Rekrut Pelaku Karhutla di Riau Jadi Sukarelawan "