KORANRIAU.co- Pasukan Ukraina mengeklaim telah melancarkan serangan ke anjungan pengeboran lepas pantai minyak Rusia di Laut Kaspia untuk pertama kalinya.
Ukraina menggunakan drone jarak jauh menyerang
salah satu anjungan utama produksi pengeboran minyak Rusia di wilayah itu.
Serangan tersebut juga menandai perluasan target
Ukraina mengincar fasilitas penting Rusia termasuk produksi minyak yang disebut
menjadi penyokong perang Moskow selama ini.
"Ini merupakan serangan pertama Ukraina ke
infrastruktur Rusia terkait produksi minyak di Laut Kaspia," salah satu
sumber Pasukan Keamanan Ukraina mengatakan kepada CNN.
Ia juga menyerukan "sebuah peringatan lain ke
Rusia seluruh perusahaan yang bekerja untuk untuk perang menjadi target yang
sah.
Ukraina yang dimiliki perusahaan Rusia Lukkoil diklaim sebagai salah satu yang
terbesar di Laut Kaspia.
CNN telah menghubungi pihak Lukoil dan Kementerian
Pertahanan Rusia, namun belum mendapat respons.
Kampanye serangan besar-besaran Ukraina ke
fasilitas energi Rusia dimulai secara serius pada awal 2024. Sejak Agustus
tahun ini, Kyiv meningkatkan upaya yang disebut oleh komisi sanksi Ukraina,
Vladyslav Vlasiuk sebagai "sanksi jangka panjang", menargetkan jalur
keuangan Rusia.
Ukraina saat ini menyerang berbagai target yang
semakin luas, termasuk tidak hanya kilang minyak tetapi juga infrastruktur
ekspor minyak dan gas, pipa, kapal tanker, dan sekarang infrastruktur
pengeboran lepas pantai.
Serangan terbanyak terjadi pada November dalam
satu bulan penuh berdasarkan data dari analisis proyek Data Lokasi dan
Peristiwa Konflik Bersenjata (the Armed Conflict Location & Event
Data/ACLED) CNN.
Serangan itu pun terjadi pada titik kritis dalam
perang. Upaya Amerika Serikat untuk mendamaikan kedua belah pihak justru
meningkatkan tuntutan Rusia.
Pasukan Moskow pun justru bergerak maju di
beberapa area garis depan peperangan.
cnnindonesia

No Comment to " Ukraina Serang Pengeboran Minyak Rusia untuk Pertama Kali "