• Pertama di Indonesia, 40 Pimpinan BRK Syariah Ikuti Uji Kompetensi Nazhir Wakaf

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Minggu, 05 Februari 2023
    A- A+



    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi Badan Wakaf Indonesia (LSP-BWI) Prof Dr H Nurul Huda SE MM MSi memuji jajaran pimpinan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah yang mengikuti uji Kompetensi Nazhir (pengelola-red) Wakaf.


    Apresiasi itu disampaikan Nurul Huda usai membuka sertifikasi kompetensi Nazhir Wakaf bagi  Direksi, Pemimpin Divisi dan Pejabat Eksekutif BRK Syariah, Ahad (5/23) di Aula Menara Dang Merdu. Menurutnya, uji kompetensi Nazhir wakaf ini merupakan yang pertama kali di Indonesia.


    "Ada yang unik pada hari ini yakni pecah lagi rekor kita. Rekornya adalah. belum ada pimpinan bank syariah mulai dari direksi, pimpinan divisi dan cabangnya, semua hadir mengikuti sertifikasi nazhir ini. Sekali lagi, ini juga pertama kali di Indonesia,"kata Nurul yang juga Komisioner BWI itu.




    Artinya lanjut Nurul, BRK Syariah memahami jika wakaf di Provinsi Riau ini akan terus berkembang. Apalagi berdasarkan ranking Indeks Wakaf Nasional (IWN), Riau berada di posisi kedua nasional paling banyak.


    "Jadi, dengan adanya kegiatan sertifikasi ini sebagai alat untuk menaikkan rating masuk ke dalam rangking satu. Memang luar biasa BRK Syariah, bergerak begitu cepat, setelah mendapatkan lisensi syariah, langsung melakukan pendekatan dengan area islamic social finance-nya,"ungkap Nurul.


    Nurul berharap, para pimpinan BRK Syariah ini dapat meraih hasil yang terbaik dalam uji kompetensi. Sehingga diharapkan, mampu atau kompeten dalam pengelolaan wakaf, khususnya wakaf uang.


    Sementara Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchari mengatakan, kegiatan pelatihan dan sertifikasi kompetensi nazhir wakaf ini bekerjasama dengan LSP BWI. Setidaknya, ada 40 unsur pimpinan BRK Syariah yang mengikuti kegiatan yang digelar mulai tanggal 3 hingga 5 Februari 2023 tersebut.


    Andi mengakui, kegiatan ini sebagai tindaklanjut setelah BRK berkonversi secara penuh menjadi BRK Syariah. Salah satu pilar dari perbankan syariah yakni mengelola dana sosial islam.


    "Tentu wakaf ini merupakan bagian sentral dan penting yang harus kita kelola dan bahkan harus dimasyarakatkan (sosialisasikan-red) seluas-luasya. Karena potensinya sangat besar,"terang Andi.


    Sebagai bank syariah sebut Andi, pihaknya tentu harus siap untuk bisa memasarkan dan mengajak masyarakat untuk berwakaf. Tentunya, dalam hal ini pihaknya sangat memprioritaskan wakaf berbentuk tunai atau wakaf uang.


    Andi menegaskan, jika sertifikasi ini tidak hanya sampai di tingkat jajaran direksi, pimpinan divisi atau pejabat eksekutif saja. Namun ke depannya, semua pimpinan cabang BRK Syariah di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau wajib mengikuti pelatihan dan sertifikasi wakaf ini.


    "Sehingga nanti mereka benar-benar kompeten. Kemudian nanti mereka juga  bisa secara aktif menawarkan atau mengajak masyarakat untuk berwakaf,"harapnya.


    Selain itu, pihaknya juga akan saling bersinergi dengan BWI Provinsi Riau dalam melakukan penggalangan dana wakaf secara masif. Diharapkan, nantinya dana dari para wakif (pemberi wakaf-red) ini dapat dikembangkan dan dikelola demi kemaslahatan umat.nor







  • No Comment to " Pertama di Indonesia, 40 Pimpinan BRK Syariah Ikuti Uji Kompetensi Nazhir Wakaf "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg