KORANRIAU.co,PEKANBARU- Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar menginginkan jajaran Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Riau terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov), khususnya terkait retribusi pajak.
Hal ini disampaikan Gubri saat menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada acara syukuran dengan tema acara "Riau Bahagia 100%", di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Riau, pada Rabu (12/1/2021) malam.
"Kami tentunya sangat bahagia dengan capaian yang diraih oleh jajaran Kanwil DJP Riau pada tahun 2021 berjalan dengan baik. Tentunya ini bisa tercapai karena adanya kerja sama yang baik dengan semua pihak baik Pemerintah provinsi, kabupaten dan kota, maupun Forkopimda Provinsi Riau,"katanya.
Gubri berharap, untuk di masa yang akan datang retribusi pajak termasuk penerimaan negara bukan pajak bisa bersinergi dengan pendapatan di daerah yang dikelola oleh pemerintah. Baik provinsi maupun kabupaten/kota se Provinsi Riau.
"Semoga tahun 2022 ini, kita bisa meningkatkan retribusi pajak dan kami harapkan bergangenganlah dengan peningkatan pendapatan daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota yang ada di Provinsi Riau," harapnya.
Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Riau, Ismed Saputra mengatakan kegiatan "Riau bahagia 100%" merupakan acara syukuran atas keberhasilan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Riau pada tahun 2021 lalu.
Ismed juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau dan Forkopimda Riau dan tamu undangan lainnya yang telah bersedia hadir pada acara syukuran yang dilaksanakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Riau.
"Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari kerja sama kita semua. Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada Pemprov Riau dan Forkopimda Riau atas sinergi yang baik ini. Semoga ke depannya kita bisa lebih baik lagi," tandasnya.
Sebelumnya, Kanwil DJP Riau mencatat penerimaan bersih pajak setempat mencapai Rp16,48 triliun hingga tanggal 28 Desember 2021. Nilai ini melebihi target yang telah ditetapkan untuk tahun anggaran 2021 sebesar Rp16,46 triliun.
Raihan tersebut secara persentase 100,44 persen dari target yang telah ditetapkan sebesar Rp16,46 triliun. Capaian ini menjadi sejarah di tengah pandemi COVID-19, yang secara tidak langsung berdampak pada pemulihan ekonomi.nor
-
Gubri Syamsuar Ingin Retribusi Pajak Bersinergi dengan PAD
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
No Comment to " Gubri Syamsuar Ingin Retribusi Pajak Bersinergi dengan PAD "