KORANRIAU.co-Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dituding terkait dengan untuk membantu memuluskan jalan Anies Baswedan menuju Pilpres 2024. Isu tersebut dibantah pihak Jusuf Kalla yang menganggap tuduhan itu sebatas ilmu 'cocokologi'.
Dugaan hal itu pertama mencuat dari eks politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean di akun Twitter @FerdinandHaean3.Dalam cuitannya, Ferdinand menggunakan tiga istilah untuk menyamarkan nama tokoh yakni Caplin, Presiden, dan Si Asu Pemilik Bus Edan.
Awalnya, dia mengakui kehebatan tokoh Caplin yang membawa uang sekoper untuk membereskan semua urusan di Arab Saudi. Menurut Ferdinand, langkah itu dilakukan Caplin untuk melancarkan agenda politik pada 2022 dan 2024.
"Hebat jg si Caplin, bawa duit sekoper ke Arab, bayar ini itu beres semua. Agenda politik 2022 menuju 2024 sdh dipanasi lebih awal," cuit Ferdinand pada Rabu (4/11) sebagaimana dikutip CNNIndonesia.com.
Ia kemudian menyebut bahwa Presiden akan sangat disibukkan dengan kegaduhan yang direkayasa Caplin demi pemilik Bus Edan di hari mendatang.
"Tampaknya Presiden akan sgt disibukkan olh kegaduhan rekayasa caplin demi anak emasnya si asu pemilik bus edan," sambung cuitannya.
Sejumlah pengguna media Twitter pun riuh menanggapi cuitan Ferdinand tersebut dan mulai mencocokkan istilah-istilah pengganti tersebut dengan nama sejumlah tokoh nasional.
Salah satunya, akun @BapakePaki, yang mempertanyakan apakah istilah yang digunakan Ferdinand itu merujuk ke JK dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Chaplin=JK Bus edan=Anis ??? Gitu kahh?" cuit akun @BapakePaki menjawab cuitan Ferdinand Rabu (4/11).
Setelah itu, sejumlah akun kemudian mengomentari cuitan Ferdinand dengan mengunggah berita atau foto kepulangan Rizieq dari Arab Saudi.
Saat dikonfirmasi mengenai cuitan tersebut, Ferdinand enggan menjelaskan nama-nama tokoh yang dimaksud dalam istilah-istilah tersebut.
Namun, ia tak bisa melarang publik berasumsi dengan menyebut bahwa tokoh-tokoh yang dimaksud dalam cuitannya tersebut adalah JK dan Anies.
"Kalau publik, kita tidak bisa larang berasumsi, seperti sinetron saja disebut kalau ada kesamaan nama dan peristiwa itu tidak disengaja," kata Ferdinand kepada CNNIndonesia.com, Rabu (11/11).
No Comment to " JK Bantah Bantu Pulangkan Rizieq Demi Anies 2024 "