KORANRIAU.co,PEKANBARU - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pekanbaru melalui Unit Pengelola Teknis (UPT) Pendapatan Pekanbaru II mengagendakan Sosialisasi Daftar Tagih (SDT) piutang PBB langsung kepada Wajib Pajak (WP). Kegiatan, Kamis (16/7/2020) ini guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pekanbaru yang cukup banyak belum tertagih.
Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Pendapatan Pekanbaru II, Deni Wardana mengatakan ia bersama Tim turun langsung ke lapangan dalam penyampaian SPPT Buku 4-5 di wilayah Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir. Kegiatan Sosialisasi Daftar Tagih (SDT) piutang PBB ini guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pekanbaru.
Dalam kegiatan kali ini, UPT Pendapatan Pekanbaru II juga turut menyertakan pihak kelurahan se-Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir. Lanjut Deni Wardana, upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan PAD Kota Pekanbaru melalui pajak PBB adalah menjalin sinergitas antara Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dengan masyarakat sebagai wajib pajak (WP). "Hal ini sangat penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat," ujar Deni Wardana kepada media ini, Kamis (16/7/2020).
Meningkatkan partisipasi masyarakat tersebut, Bapenda Kota Pekanbaru kata Deni juga memberikan banyak program menarik kepada WP yang taat pajak. Khusus menjelang jatuh tempo 31 Agustus 2020 nanti, ada program perpanjangan penghapusan sanksi administrasi (denda) sampai tanggal 15 Oktober 2020.
Selain itu, ada juga stimulus yang diberikan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru untuk Buku 1 free 100 persen dan untuk Buku 4-5 diberi diskon 20%-15%. Masih banyak doorprice yang diberikan oleh Bapenda Pekanbaru jika membayar pajak sebelum jatuh tempo.
"Semoga kerjasama ini bisa meningkatkan PAD Kota Pekanbaru, khususnya mengoptimalkan tagihan pajak PBB di UPT Pekanbaru II. Namun target ini jika semua benar-benar bekerja sama," tandas Deni pula.Ridwan
No Comment to " UPT Pendapatan Pekanbaru II Optimalkan Tagihan Pajak PBB "