KORANRIAU.co,SELATPANJANG- Sidang online atau lewat Video Conference (Vicon) yang direncanakan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepulauan Meranti, akhirnya terlakana, Selasa (7/4/2020). Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi Covid-19.
Ada empat titik dalam pelaksanaan VC tersebut. Satu titik di aula Kejari Meranti, satu titik di Pengadilan Negeri (PN) Bengkalis, dan dua titik di Lapas kelas IIb Selatpanjang. Sidang dimulai sekitar pukul 11.25 Wib.
Dalam pemantauan di Lapas elas IIb Selatpanjang, sempat terjadi gangguan sound system. Dimana suara yang muncul sempat delay atau masuk suara agak terlambat. Selain itu suara juga sempat hilang beberapa waktu lalu. Meski begitu secara keseluruhan pelaksanaan sidang online berjalan lancar dan sukses dilakukan.
Kepala Seksi Pidana Umum (Pidum), Junaidi mengaku sebelum pelaksanaan sidang tersebut, sempat terjadi gangguan jaringan internet. Namun ia merasa bersyukur selama sidang internet berjalan lancar.
"Tidak ada gangguan gambar. Hanya saja suara agak lambat masuk,"akunya.
Dalam sidang perdana secara online di Meranti tersebut, Junaidi mengatakan ada 4 kasus yang disidangkan, diantaranya satu kasus jambret, dua kasus pencurian dan satu kasus narkoba. Pada sidang kasus pertama, yaitu pencurian, terdakwa Aprizal, warga Alai divonis hakim sary tahun penjara. "Kita menuntut satu tahun enam bulan, namun hakim memutuskan satu tahun. Untuk kasus ini langsung diputuskan dalam sekali sidang. Ini karena pencurian biasa. Untuk kasus lain, belum tentu bisa langsung diputuskan dalam sekali sidang. Karena tergantung tindak pidana yang dilakukan," jelasnya.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan PN Bengkalis, sidang online ditargetkan bisa terlaksana dua kali dalam sepekan. Sehingga tersangka yang akan didakwa bisa diputuskan secepatnya.
"Saat ini, sudah ngantri sebanyak 28 perkara yang belum tahap dua," ujarnya.
Terkait kesiapan peralatan untuk pelaksanaan sidang online tersebut, Kasi Pidum Kejari Kepulauan Meranti itu mengaku harus mengadakan dan meminjam peralatan. Termasuk menyiapkan jaringan internet pada titik-titik pelaksanaan sidang.
"Peralatan menjadi kendala. Karena kita harus pinjam peralatan sana sini. Kita bersyukur juga dibantu operastor dari Bagian Kominfo Setdakab Meranti. Peralatan yang kita persiapkan diantaranya, laptop, kamera, infokus, sound system, jaringan internet kapasitas besar dan lainnya," rincinya.Ahmad
Semangat untuk #bersamamelawanviruscorona cukup #dirumahaja dan utk mengusir kejenuhan yang anda rasakan saat ini silahkan bisa lsg join dan bermain di beberapa game yang ada di situs DUPA88,net blm lgi bisa pilih/ambil bonusnya serta bisa jadi tambahan penghasilan anda boskuu :*
BalasHapus