KORANRIAU.co,PEKANBARU- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, masih menemukan beberapa agen dan pangkalan gas elpiji 3 kilogram yang 'nakal' dengan menjual melebihi harga eceran tertinggi (HET).
Kemudian, agen juga didapati masyarakat menjual gas 3 kilogram tersebut kepada pengecer dengan jumlah banyak. Dengan kondisi tersebut, membuat masyarakat yang seharusnya layak untuk mendapatkan, menjadi kesulitan dikarenakan stok gas elpiji 3 kilogram yang tidak mencukupi di agen.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Disperindag Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan, pihaknya rutin melakukan pengawasan ke sejumlah pangkalan dan agen gas elpiji 3 kilogram. Ia juga melakukan penindakan kepada agen yang bermain.
"Pengawasan tetap kita lakukan ke pangkalan, tim rutin melakukan pemantauan. Kalau ada pangkalan yang bermain, dan terbukti kita sanksi," kata Ingot, Rabu (20/11/19).
Diterangkan Ingot, sanksi yang diberikan bisa dalam bentuk teguran. Namun, apabila masih kedapatan pangkalan bermain sanksi tegas pun diberikan berupa pencabutan izin.
Bahkan dari Januari 2019 pihaknya telah melakukan pencabutan izin ke 7 pangkalan gas elpiji 3 kilogram, kepada mereka yang kedapatan bermain, tidak menyalurkan gas elpiji tidak tepat sasaran.
"Kita juga mendapat aduan dari masyarakat, pertama kita tegur buatkan surat perjanjian ke pangkalan. Kalau masih melanggar kita cabut izin mereka," jelas Ingot.
Ia juga meminta peranan pejabat wilayah setempat, dalam mengawasi distribusi gas elpiji 3 kilogram supaya tepat sasaran. Sebab pihaknya tidak mampu mengawasi sepenuhnya seluruh pangkalan yang ada di Kota Pekanbaru.
"Kita juga minta kepada RT/RW, dan Lurah selaku pejabat wilayah setempat, supaya Bersama-sama mengawasi distribusi elpiji 3 kilogram ini. Kita juga tidak akan mampu mengawasi seluruh pangkalan yang mencapai 800 pangkalan," pungkasnya.
Masyarakat diminta juga turut serta mengawasi distribusi elpiji 3 kilogram tersebut. Masyarakat dapat mengadukan ke lurah atau langsung ke Disperindag, jika apa yang menjadi hak mereka tidak dapat atau ada pangkalan yang bermain.Rahmat
No Comment to " Disperindag Pekanbaru Ancam Cabut Izin Pangkalan Gas 3 Kilo 'Nakal' "