KORANRIAU.co,PEKANBARU- Pemprov Riau mengajak seluruh perusahaan perkebunan di wilayah ini, untuk bersama-sama melakukan tindakan preventif atau pencegahan terjadinya kebakaran lahan di area perusahaan.
Harapan itu disampaikan Asisten I Sekretariat daerah provinsi Riau, Jendri Salmon Ginting saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan dan Pengendalian Karhutla, Jumat (5/3/21) di Gedung Daerah. Sebanyak 100 perwakilan dari 370-an perusahaan perkebunan di Riau hadir dalam Rakor tersebut.
Menurutnya, tindakan preventif lebih baik daripada melakukan pemadaman terhadap lahan yang telah terbakar. Jika ada perusahaan lalai maka sanksi akan langsung diberikan, sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
"Tindakan preventif di lingkungan yang ada di sekitar perusahaan dan perorangan ini sangat penting, agar tidak ada Karhutla diwilayah perusahaan. Tindakan preventif ini untuk mencegah terjadinya kebakaran di lahan perusahaan, mencegah lebih baik,"katanyam didampingi Kadisbun Riau Zulfadli.
Tidak hanya itu,, Jenri juga meminta agar perusahaan mendirikan posko Karhutla, baik yang ada diperusahaan, Kecamatan, dan sampai ke Desa. Posko ini untuk mengantisipasi lebih cepat jika terjadi Karhutla, dan segera dilakukan tindakan.
"Kami juga sudah membuat surat himbauan kepada Wali Kota dan Bupati serta perusahaan, agar membuat posko Karhutla sampai ke desa-desa. Hal ini dalam upaya menjaga terjadinya kebaran dilahan yang terdekat," tugas Jendri.
Karena dengan bergerak cepat sambungnya, menindaklanjuti membuat posko ini termasuk dalam tindakan preventif. Sehingga diharapkan bisa menekan angka kebakaran lahan seperti tahun lalu yang mencapai 83 persen.nor
No Comment to " Pemprov Riau Ajak Perusahaan Perkebunan Cegah Kebakaran Lahan "