KORANRIAU.co,PEKANBARU-Gubernur Riau H Syamsuar menegaskan jika keberhasilan penerapan tatanan hidup baru atau new normal, tergantung masyarakat.
"New normal itu (penerapannya) tergantung dari masyarakat. Masyarakatnya siap tak. Ini (kehidupan dan suasana), sudah bagian dari new normal,"katanya, Rabu (3/6/20) di Pekanbaru.
Menurutnya, suasana dan apa yang terjadi saat ini sudah menjadi bagian dari new normal. Pada prinsipnya kesiapan kehidupan normal baru tergantung dari masyarakat.
"Orang-orang sudah bisa makan dengan bebas di tempat makan, tetapi diatur. Orang sudah bisa beraktivitas di luar rumah tapi tetap harus pakai masker. Orang bisa belanja seperti biasa, tapi dengan mengatur jarak, itu sudah bagian dari new normal,"ulas Gubri.
Penerapan new normal yang dicanangkan pemerintah lanjut Gubri, bukan berlaku secara seremoni dengan harus ada pengesahan terlebih dahulu. Lagi pula penerapan kehidupan normal bari akan dilakukan secara bertahap.
"Inikan sekolah (sektor pendidikan) belum lagi. Beraktivitas di rumah ibadah juga sudah diatur, ada yang buka, ada yang belum. Ya, seperti itulah,"bebernya.
Untuk sektor ekonomi di Riau sejauh ini kataya, sudah berjalan sesuai dengan ketentuan-ketentuan dalam penerapan new normal. Kondisi itu bisa dibedakan pada saat PSBB di terapkan, dengan suasana saat ini.
Gubri berharap masyarakat harus disiplin menjalankan protokoler kesehatan Covid-19. Sehingga penerapan new normal ini tidak menjadikan keadaan seperti semula.
"Jadi jangan new normal ini justru membawa kita kembali seperti semula (saat awal wabah COVID-19 melanda-red). Saya berharap semua pihak berperan terutama dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kehidupan normal baru,"harap Gubri.nor
No Comment to " Gubri: Keberhasilan New Normal Tergantung Masyarakat "