• Blak-Blakan Pemerintahan Jokowi, Indonesia Sulit Menang Perang dengan China

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Sabtu, 22 Februari 2020
    A- A+

    KORANRIAU.co- Perairan Natuna belakangan memicu ketegangan antara Indonesia dengan China. Sebab, China mengklaim wilayah itu masuk ke dalam wilayahnya.

    Beberapa waktu lalu, sempat beredar video sejumlah kapal China memasuki perairan Natuna yang berada dalam wilayah Indonesia. China juga mengklaim perairan Natuna sebagai wilayahnya.

    TNI langsung bereaksi dengan menambah pasukan dan armada kapal perang ke Perairan Natuna. Presiden Jokowi bahkan sampai mendatangi Kepulauan Natuna pada 8 Januari 2020.

    "Tidak ada yang namanya tawar menawar mengenai kedaulatan, mengenai teritorial negara kita," tegas Jokowi dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara Jakarta, Senin (6/1).

    Meski begitu, belakangan pemerintahan Jokowi mengakui bahwa China memang lebih unggul dari Indonesia dalam segi kekuatan militer dan jumlah SDM. Karenanya, Indonesia enggan melakukan konfrontasi militer. Berikut ulasannya:

    Menko Polhukam Mahfud MD mengakui China memiliki SDM dan kekuatan militer yang lebih besar dari Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia tidak akan melawan secara fisik terkait kasus sengketa wilayah perairan di Natuna Utara.

    "Kalau kita adu kekuatan bersenjata dengan (China), yang jumlahnya lebih banyak, China besar sekali, Penduduknya 1,3 miliar, pasti lebih besar kekuatannya dari Indonesia. Sehingga kalau kita hadapi secara fisik hitungan matematis ya kita bisa kalah," kata Mahfud, Jumat (21/2).

    Menko Polhukam Mahfud MD mengakui China memiliki SDM dan kekuatan militer yang lebih besar dari Indonesia. Meski sadar akan kalah bila adu senjata, Mahfud yakin Indonesia bisa menang dan menguasai Natuna sebab berpegang pada hukum dan Tuhan.

    "Tetapi kita punya hukum internasional, konstitusi, dan lebih dari itu Tuhan Yang Maha Kuasa. Sehingga kita akan tetap mempertahankan wilayah itu sebagaimana amanat konstitusi, melindungi segenap bangsa dan tumpah darah itu artinya melindungi teritori," ucapnya.merdeka/nor

    Subjects:

    Nasional
  • No Comment to " Blak-Blakan Pemerintahan Jokowi, Indonesia Sulit Menang Perang dengan China "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com