KORANRIAU.co,PEKANBARU- Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Riau, dikerahkan untuk melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Dimana pada Jumat (17/1/2020) kemarin, ada sekitar 18 titik panas (hotspot) yang terdekteksi. Dua titik diantaranya masuk kategori low, 10 medium, dan high 6.
"Hasil verifikasi di lapangan oleh Bhabinkamtibmas, hanya ada 13 titik api. Yang semuanya berada di Kabupaten Bengkalis, yakni di Kecamatan Rupat dan Kecamatan Mandau," sebut Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Jumat malam.
Lanjut dia, jajarannya pun dikerahkan untuk langsung memadamkan api. Dengan total melibatkan 79 personel gabungan dari Polri, TNI, Manggala Agni, Damkar dan Satpol PP, BPBD dan MPA.
"Pemadaman ini memasuki hari ketiga di titik api yang sama. Tentu hal tersebut berhubungan dengan ketidaktersediaan pompa air pemadaman Karhutla yang gagal diadakan tahun 2019," ucapnya lagi.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto menambahkan, sejauh ini jajaran Polda Riau sudah menangkap sebanyak 11 orang tersangka terkait kasus Karhutla.
Mereka diproses di jajaran Polresta/Polres di Bumi Lancang Kuning.Diantaranya Polres Inhu menangani 1 kasus dengan 3 tersangka, Polres Bengkalis menangani 2 kasus dengan 2 tersangka.
Polres Siak menangani 1 kasus dengan 2 tersangka, Polres Dumai menangani 2 kasus dengan 2 tersangka, Polres Meranti menangani 1 kasus dengan 1 tersangka, serta Polresta Pekanbaru menangani 2 kasus dengan 2 tersangka.
"Jajaran Polda Riau sudah menangani 9 kasus, dengan total 11 tersangka. Untuk luasan lahan yang dibakar mencapai 80,5 hektare," jelasnya.tpc/nor
No Comment to " Kapolda Riau Sebut Tiga Hari Timnya Padamkan Karhutla "