• Menteri Edhy Paling Tak Dipercaya di Survei, Stafsus Singgung Sampel Hanya 800

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Minggu, 24 November 2019
    A- A+

    KORANRIAU.co- Survei Indonesia Political Opinion (IPO) menyatakan bahwa Edhy Prabowo merupakan menteri yang paling tidak dipercaya responden. Staf khusus (Stafsus) Edhy, Miftah Sabri menyinggung soal jumlah sampel survei yang dilakukan IPO.

    "Terima kasih IPO, survei nasional tiga harinya dan sampel, 800 sampelnya. Itu masukan yang sesuatu banget," kata Miftah kepada wartawan, Minggu (24/11/2019).

    Menurut Miftah, Edhy mengapresiasi survei yang dilakukan IPO. Dia menyebut Edhy akan menjadikan hasil survei IPO sebagai pemicu agar berkerja lebih giat.

    "Meskipun secara metodologis (survei IPO) bisa diperdebatkan secara ilmiah, serta secara kelembagaan saya cek di Perhimpunan Survei Opini Publik, IPO ini tidak terdaftar dalam asosiasi, Menteri Edhy Prabowo tetap mengapresiasi temuan tersebut," sebut Miftah.

    Miftah menyarankan IPO agar menjadikan para pihak yang memang terkait dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai sampel survei. Dia meyakini, jika para pihak tersebut yang dijadikan sampel survei, hasilnya akan berbeda.

    "Coba yang disurvei pemangku kepentingan, jangan orang yang tidak mengerti. Dan coba itu teman-teman IPO, sampelnya lebih diperbanyak lagi minimal 1.200-lah," terang Miftah.

    "Kalau surveinya ke pemangku kepentingan di sektor perikanan, nelayan, pembudidaya, petambak garam, petambak udang, saya yakin hasilnya akan berbeda seribu persen," imbuhnya.detikcom/nor

    Subjects:

    Nasional
  • No Comment to " Menteri Edhy Paling Tak Dipercaya di Survei, Stafsus Singgung Sampel Hanya 800 "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg