• 5 Tips Atur Keuangan Jelang Pergantian Tahun

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Minggu, 10 November 2019
    A- A+

    KORANRIAU.co- Jika Anda gemar menghambur-hamburkan uang, mulai saat ini berhentilah karena pergantian tahun semakin dekat dan Anda harus menyiapkan rencana keuangan tahun depan agar lebih tertata pengeluaran Anda. Survei di Amerika mengatakan alasan utama seseorang menghamburkan uang adalah ketika keinginan memiliki sesuatu sangat besar. Bahkan diskonan menjadi hasil survei terendah.

    Untuk Anda yang memiliki kesulitan dalam memanajemen keuangan serta mudah tergoda membeli sesuatu maka simaklah artikel ini sampai selesai, karena akan dijelaskan cara untuk mengendalikan keuangan yang sering disepelekan. Berikut ini 5 tips atur keuangan jelang pergantian tahun seperti dikutip dari CNBCmakeit:

    Stop Membuang Makanan

    Upaya untuk berhenti membuang makanan sering disepelekan karena dampaknya yang tidak dirasakan secara langsung. Namun di Amerika 30 persen sampai 40 persen makanan terbuang percuma. Dengan membuang makanan sama saja dengan pemborosan sumber gizi, mencemari lingkungan dan yang utama adalah menguras dompet.

    Uang yang ikut terbuang percuma karena pembuangan makanan diperkirakan mencapai 5,25 juta rupiah per orang. Penyimpanan makanan secara tepat dapat membantu makanan bertahan lebih lama. Lemari pendingin dapat dimanfaatkan untuk menyimpan makanan seperti, roti, keju, buah, sayuran, dan susu.

    Selain itu, manfaatkanlah makanan sisa yang masih bisa dibuat untuk makanan baru. Contohnya seperti, pisang yang dibuat untuk sarapan tidak habis dapat digunakan untuk membuat es pisang coklat dan dimakan malam hari saat selesai aktifitas. Untuk ide kresi masakan dapat Anda lihat di website resep makanan atau tonton tutorialnya di Youtube.

    Kurangi Penggunaan Transportasi Online

    Saat ini Anda sudah dimanjakan dengan kemudahan dalam berpergian dengan adanya transportasi online. Hanya tinggal memesan lewat aplikasi dan kendaraan pun siap menjemput dan mengantar sesuai keinginan. Namun, dibalik kemudahan itu argo yang dikenakan cukup tinggi dan jika Anda setiap hari bergantung pada transportasi online maka dapat menganggu keuangan.

    Ketika situasi yang mengharuskan untuk menggunakan transportasi online tidak dapat dihindari maka Anda dapat menggunakannya. Namun, untuk mengurangi beban pengeluaran Anda mulailah membiasakan diri berjalan jika tempat yang dituju tidak begitu jauh, pilihlah alternatif tranportasi lain yang lebih murah, jika Anda terpaksa menggunakan transportasi online maka manfaatkan promo diskon yang dapat membantu Anda.

    Putuskan Langganan yang Tidak Diperlukan

    Saat ini banyak sekali layanan keanggotaan yang diharuskan membayar bulanan, seperti gym, TV kabel, dan streaming online. Jika anda tidak membutuhkan layanan tersebut Anda dapat memutuskannya guna menyimpan keuangan yang lebih penting. Karena pembiayaan seperti itu tidak besar nominalnya, namun jika diakulasikan setahun akan nampak jumlahnya.

    Netflix dengan kualitas premium dikenakan biaya sebesar 169 ribu rupiah sebulan, sedangkan Spotify dikenakan biaya 50 ribu rupiah sebulan. Kedua layanan tersebut dikenakan biaya setelah Anda mencoba gratis selama sebulan. Jika Anda tidak terlalu membutuhkan layanan ini, Anda dapat berhenti langganan atau berbagi akun dengan keluarga, kerabat atau sahabat agar biaya langganan menjadi lebih murah jika ditanggung sendiri.

    Pikirkan Sesuatu Dengan Matang

    Sebelum melakukan pembelian apa pun yang tidak mendesak, ambil langkah mundur dan jeda. Tiga hari, atau 72 jam, ini merupakan jumlah waktu yang baik untuk memikirkan apakah barang yang akan dibeli penting atau tidak.

    Aturan 72 jam datang dari Viktor Frankl, seorang ahli saraf dan psikiater Austria, yang mengatakan bahwa masa tunggu tiga hari menciptakan ruang antara stimulus (barang yang ingin Anda beli) dan respons (melakukan pembelian). Jika Anda tidak berubah pikiran setelah 72 jam, dan merasa lebih yakin maka Anda tidak melakukan pembelian impulsif.

    Satu lagi masa tunggu: penjualan potensial. Jika item yang Anda inginkan adalah musiman, kemungkinan akan terlihat penurunan harga di beberapa titik. Anda juga bisa menunggu untuk melihat apakah itu terus turun atau tidak. Bahkan jika Anda akhirnya membeli barang itu, dan saat dibeli harganya turun maka Anda berhasil untuk menghemat.

    Selalu Bayar Tagihan Tepat Waktu

    Jika Anda terlambat membayar tagihan listrik, air, asuransi atau kartu kredit maka Anda akan dikenakan biaya terlambat pembayaran. Jika terlambat sebulan mungkin tidak terasa, namun jika Anda terus menunda pembayaran maka akhirnya akan memberatkan Anda akhirnya.

    Untuk pembayaran kartu kredit dan jika Anda tidak memiliki kartu bebas bunga, Anda dikenakan membayar ratusan bunga tambahan setiap bulan, tergantung pada seberapa besar saldo Anda.

    Setiap kartu kredit dilengkapi dengan tingkat persentase tahunan (APR) yang ditetapkan, biasanya antara 14 persen dan 20 persen. Ketika Anda tidak membayar tagihan Anda secara penuh, Anda berutang persentase itu di samping jumlah yang Anda belanjakan. Dengan kata lain, APR adalah harga yang Anda bayarkan untuk meminjam uang dan hitungan jika tidak melunasinya dalam jangka waktu tertentu.

    Bunga APR, seperti yang tertulis di laporan kredit Anda, tercantum dalam persyaratan tahunan, tetapi sebenarnya dihitung setiap hari.Untuk menghindari bunga ekstra, Anda harus berusaha membayar tagihan tepat waktu. Jangan biarkan kemalasan atau kelupaan Anda mebuat uang terbuang percuma.

    Jika utang Anda terlalu tinggi dan Anda tidak mampu melunasinya setiap bulan, buatlah rencana pembayaran utang dan lakukan apa yang Anda bisa. Hal terakhir yang dapat dilakukan adalah memutus penggunaan kartu kredit. Karena dnegan penggunaan kartu kredit akan mendorong konsumen lebih konsumtif tanpa memikirkan tanggungan biayanya.merdeka/nor

    Subjects:

    Edukasi
  • No Comment to " 5 Tips Atur Keuangan Jelang Pergantian Tahun "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg