• Jual Perhiasan Istri, Bripka Ralon Bangun Sekolah Marjinal di Kampar

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Selasa, 29 Oktober 2019
    A- A+

    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Sungguh terpuji yang dilakukan Bripka Ralon Manurung, Anggota Ditlantas Polda Riau ini. Betapa tidak, dengan bermodalkan menjual perhiasan istri, dia mulai membangun Sekolah Dasar (SD)di desa terpencil.

    Bangunan SD itu terletak di Dusun Sialang Harapan, Desa Batu Sasak, Kabupaten Kampar. Sekolah itu terdiri dari dua bangunan, yakni ruang belajar dan ruangan majelis guru digabung ruang perpustakaan.

    Ralon menceritakan, sekolah ini awalmnya dibangun diatas tanah yang diwakafkan Darimi, berdiri sejak tahun 1996. Alasannya, sekolah induk berjarak 2,5 kilometer.

    "Dibandingkan jalan perkotaan memang tak pula terlalu jauh. Namun, kondisi di lapangan, jika harus menempuh pendidikan di sekolah induk. Anak-anak harus melewati jalan berbukit dan tanah. Sehingga berlumpur, saat hujan,"jelasnya.

    Ralon mengaku, munculnya niat untuk pembangunan sekolah ini berawal ketika sang istri mengetahui ada postingan warga Dusun Sialang Harapan bernama Riko, yang viral di Facebook. Pada postingan itu, Riko dan rekan-rekannya meminta sumbangan pembangunan sekolah.

    Melihat postingan itu, istri Rolan pun mengundang Riko dan rekannya ke rumah. Dalam pertemuan itu, disepakati jika Ralon dan keluarga akan membantu pembangunan sekolah tersebut.

    "Pembangunan disepakati dibangun secara swadaya, oleh masyarakat setempat yang pandai bertukang. Sementara uang untuk membeli bahan bangunan dari tabungan saya dan istri,"kata Rolan.

    Kemudian pembangunan awalnya sekolah dimulai dengan memakan biaya Rp12,5 juta."Namun ternyata masih kurang Rp2,5 juta, sehingga saya memutuskan menjual perhiasan istri,"ujar Ralon.

    Setelah bangunan sekolah yang layak berdiri, bantuan yang diberikan Ralon tidak berhenti sampai disitu. Kadang ia menyempatkan kembali datang, untuk memberikan bantuan berupa buku dan beberapa helai pakaian sekolah.

    "Ini saya lakukan karena berkaca pada pengalaman semasa saya bersekolah di SD 058 Kandis, Siak. Hal yang sama saya rasakan, karena harus menempuh jarak yang jauh. Agar bisa bersekolah,"Rolan mengisahkan.

    Paska dibangun, Ipul salah satu muridnya mengaku merasa senang belajar. Karena atap dinding, hingga tembok sekolahnya sudah ada.

    ''Terimakasih Pak Ralon, alhamdulillah saya dapat belajar dengan tenang dan dapat buku lagi,'' kata Ipul.

    Rasa terima kasih juga disampaikan Pendri tokoh masyarakat setempat. Karena bantuan Ralon Manurung ini, anak-anak ditempanya dapat nyaman belajar, dan tidak kehujanan seperti dulu.

    Dulunya, kata Pendri, SD ditempatnya dibangun. Karena memang, sangat sulit bagi anak-anak ditempatnya untuk bersekolah ke sekolah induk.

    ''Sebelum jalan seperti sekarang ini, dulunya untuk mencapai sekolah induk butuh waktu berjam-jam. Apalagi, anak-anak juga harus melewati sungai setinggi kaki orang dewasa,'' ungkap Pendri.nor

    Subjects:

    Student
  • No Comment to " Jual Perhiasan Istri, Bripka Ralon Bangun Sekolah Marjinal di Kampar "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg