• Di Pekanbaru, Terjadi 103 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Minggu, 16 Agustus 2020
    A- A+


    KORANRIAU.co,PEKANBARU- Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Pekanbaru menyebutkan terdapat 103 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Pekanbaru sejak Januari 2020 hingga awal Agustus 2020.


    "Total 103 kasus itu gabungan kasus KDRT, kekerasan seksual hingga penelantaran," kata Kepala DP3A Kota Pekanbaru Chairani di Pekanbaru, Sabtu (15/8/20)


    Chairani mengatakan dari 103 kasus itu, saat ini sebagian besar sudah diselesaikan. Kasus terbanyak adalah kekerasan terhadap anak.


    "Kebanyakan anak menjadi korban kekerasan seksual," katanya.


    Selain itu katanya, meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak karena makin banyak korban yang berani terbuka untuk melaporkan penganiayaan yang dialaminya.


    Kata dia dalam penanganan kasus kekerasan seksual Tim DP3A Kota Pekanbaru bersama UPT Perlindungan Perempuan dan Anak mendapati banyak pelaku masih orang dekat.


    "Pelaku ada yang masih punya hubungan keluarga dengan korban, ada juga tetangga dan masih satu lingkungan dengan korban," katanya.


    Olehnya,Chairani mengimbau agar orangtua mengawasi anak-anaknya di rumah. Mereka yang jadi korban bukan cuma anak perempuan tapi juga anak lelaki.


    Ia mengatakan sudah membentuk Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di kecamatan. Ada juga Pendamping Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga.antara/nor


  • No Comment to " Di Pekanbaru, Terjadi 103 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com yLx3F0.jpg