KORANRIAU.co,PEKANBARU-Seorang ibu rumah tangga (IRT) yang sedang hamil tua, batal melahirkan di dalam Kapal KM Panipahan Bersatu yang kandas, di Perairan Panipahan, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Rabu (16/9/20) pagi.
Humas Basarnas Pekanbaru, Kukuh Widodo menjelaskan, pihaknya mendapat kabar kapal KM Panipahan Bersatu, sekitar pukul 8.45 WIB. IRT yang akan melahirkan itu, sebut Kukuh ikut rombongan kapal berpenumpang 43 orang tersebut.
"Memang saat didata, muatan kapal itu salah satunya merupakan wanita yany sedang hamil tua,'' ungkap Kukuh.
Atas pertimbangan itu, saat tiba di lokasi sekitar pukul 9.00 WIB. Petugas terlebih dahulu memprioritaskan Ibu hamil tersebut.
Menurutnya, saat proses evakuasi. Petugas langsung mengevakuasi korban, berserta suaminya dan tiga orang bidan.
"Mereka di evakuasi ke lokasi terdekat di ke RSUD Bagan Siapiapi,'' sebut Kukuh.
Hasil evakuasi, sambung Kukuh, seluruh penumpang kapal tersebut telah berhasil diselamatkan.
Selain itu, dengan selesainya evakuasi korban. KM Panipahan Bersatu saat ini telah sandar di Pelabuhan Aliong Bagan Siapiapi.
Pantuan pihaknya dilokasi, kapal yang kadam itu merupakan jenis Ferry. Lokasinya, kandas dengan jarak 54 kilometer dari lokasi Unit Siaga SAR Rokan Hilir.
"Kapal itu karam karena air laut sedang surut,'' ungkap Kukuh.
Saat proses evakuasi, tim SAR dilengkapi dengan beberapa peralatan. Seperti KN 402 1 unit, peralatan selam 2 set, peralatan Medis, alnav dan alkom.
"Informasinya, Kapal Ferry tersebut memang setiap hari melakukan perjalanan dari Panipahan menuju Bagan Siapiapi,"tutupnya.nor
No Comment to " Seorang Ibu Hamil Selamat dari Kapal Karam di Rohil "