Hal itu dikatakan oleh Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru, H Fathullah, dengan adanya mutasi tersebut berarti bahwa kinerja pejabat yang lama tidak bagus. Dengan adanya mutasi ini, mungkin Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, menilai bahwa mereka yang saat ini lebih bagus.
"Nah, bagi orang yang saat ini dipilih oleh wali kota itu harus bekerja keras. Jangan sama dengan tahun yang kemarin. Jika masih sama dengan tahun kemarin, berarti sama tidak ada artinya mutasi itu. Menghabis-habiskan biaya saja mutasi-mutasi itu," kata Fathullah, melalui selularnya, Minggu (12/1/2020).
"Kita minta kepada mereka yang mengemban jabatan di Bapenda itu harus bekerja keras. Jadi, jangan sampai Bapenda tidak mencapai target lagi," harapnya.
"Kita minta kepada Bapenda jangan sampai ada alasan-alasan lain (jika target Bapenda tidak tercapai, red), kita tidak terima alasan ini alasan itu. Pencapaian Bapenda harus mencapai target," tegasnya.
Kalau tidak tercapai, wali kota sendiri yang malu," pungkasnya.
Diketahui juga, Bapenda dimutasi oleh Wali Kota Pekanbaru Firdaus pada Jumat (10/1) lalu. 10 pejabat Bapenda yang telah dilantik adalah Recko Reandra sebagai Kasubid Pendataan dan Pendaftaran PBB-P2, BPHTB dan PPJ di Bapenda. Mayu Indera Feriadi sebagai Kasubid Pajak Reklame dan Air Tanah Bapenda.
Ismu Vebrian Arioka sebagai Kasubid Penagihan, Penindakan dan Penyitaan Bapenda. Rusdi Indra Sakti sebagai Kasubid Penyuluhan dan Keberatan Bapenda.
Zulharijan sebagai Kepala UPT Pendapatan I Bapenda. Deni Wardana sebagai Kepala UPT Pendapatan II Bapenda.
Iqbal Prima sebagai Kepala UPT Pendapatan IV Bapenda. Muhammad Rizwan Hardiansyah sebagai Kepala UPT V Bapenda.
Fendra Monas sebagai Kasubag TU UPT Pendapatan I Bapenda. Ferawati Zandra sebagai Kasubag TU UPT Pendapatan III Bapenda.
Dengan mutasi tersebut, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru M Noer, berharap para pejabat Bapenda diharapkan dapat mencapai target. Karena mutasi ini dilakukan ada kebutuhan dari dinasnya.
"Maka, wali kota mengakomodir. Kami ingin mewujudkan maksimalnya organisasi perangkat daerah (OPD) dalam melaksanakan tugas. Dengan mutasi ini, kami yakin kawan-kawan dapat melaksanakan tugas dengan baik," kata M Noer, Jumat (10/1/2019).
Di tahun 2020 ini, pendapatan Bapenda ditargetkan sebesar Rp826 miliar. Dimana, pada tahun 2019 lalu, pendapatan Bapenda dari pajak sebesar Rp627 miliar.Rahmat
Jangan sia-sia kan masa muda mu untuk hal yang tidak perlu, kunjungi qqharian,info
BalasHapusDan kamu hanya perlu bermain game untuk menangkan hadiah puluhan juta rupiah,
tertarik untuk bergabung? Kunjungi situs nya sekarang juga. Untuk info lebih lanjut bisa hub cs kami di livechat/Wa : +63 9954825268 | Line : qqharian | Refferal Code : 8FE83FDE